Dengan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang memperhatikan kebutuhan dan potensi setiap murid. Dalam pendekatan ini, setiap murid dihargai sebagai individu dengan keunikan mereka sendiri, dan guru berperan sebagai fasilitator yang membantu murid mencapai kemajuan dan kesuksesan dalam proses pembelajaran. Â Pembelajaran berdiferensiasi memungkinkan guru untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid, mengurangi kesenjangan belajar, dan menciptakan lingkungan inklusif yang mendorong perkembangan potensi maksimal. Dengan pendekatan ini, pembelajaran menjadi lebih efektif, bermakna, dan relevan bagi setiap murid di kelas.
5.3 Miskonsepsi Tentang Pembelajaran Berdiferensiasi Top of Form
Pembelajaran berdiferensiasi sebenarnya adalah suatu pendekatan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan belajar individu murid dengan memberikan pengalaman belajar yang relevan, menantang, dan bermakna. Berikut adalah beberapa poin penting yang menjelaskan konsep sebenarnya dari pembelajaran berdiferensiasi:
Mengidentifikasi kebutuhan belajar individu
Guru secara cermat mengidentifikasi kebutuhan belajar, kemampuan, minat, dan gaya belajar masing-masing murid dalam kelas.
Menyesuaikan instruksi Â
Guru menyajikan materi pembelajaran dengan berbagai cara yang berbeda, menggunakan strategi, metode, dan sumber daya yang beragam untuk memfasilitasi pemahaman dan keterlibatan setiap murid.
Mengatur fleksibilitas dalam kelompok Â
Guru membentuk kelompok belajar yang berbeda berdasarkan kebutuhan dan kemampuan murid, sehingga mereka dapat bekerja dengan teman sebaya yang sejajar atau selevel dalam pencapaian belajar.
Memberikan dukungan tambahan Â
Guru memberikan dukungan tambahan kepada murid yang membutuhkan, seperti waktu tambahan, bahan bacaan tambahan, atau penjelasan yang lebih mendalam.