Mohon tunggu...
Hsu
Hsu Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang manusia biasa

Somewhere Only We Know

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

[Fiksi Fantasi] Runtuhnya Agate: Metamorfosis Kalsedoni Ungu

16 September 2014   12:54 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:33 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14107412302124902911

"Aaarrrggghhhhh... Grrggghhhhh... Roooaaarrrr... Kalian semua menipuku!!!"

Gua yang sangat dalam dan gelap... bagian atasnya telah tertutup... dan entah apa yang membuat dinding Gua itu sulit ditembus oleh Kalsedoni Ungu ketika dirinya beberapa kali mencoba mendobrak bagian atas penutup. Ia terjatuh kembali dan terjatuh...

"Aaarrrgggghhhh Aku benci kalian semua!!! Musnahlah kalian semua!!!" Dengan segala kemarahan serta kebencian... Kalsedoni Ungu menggibaskan tangannya... angin tajam menerpa tubuh Crystal, Smoky, Rose dan juga para bidadari yang lunglai tiada daya... terpaan angin yang seperti pedang yang sangat tajam meluluhlantakkan tubuh semuanya. Hanya tinggal Kalsedoni Ungu... ia berlari memutari ruang Gua dengan cepat... semakin cepat... Berlari dengan seluruh kebenciannya... dinding hitam Gua Kebencian menyambut gerakan putaran itu... bola cahaya hitam terbentuk... perlahan... semakin jelas... dan membesar.

***

1000 tahun Agate berlalu...

"Blaaaarrrrrr...!!!" Ledakan besar terjadi di Gua Kebencian.

Bola cahaya Hitam besar keluar dari dalam gua dengan putaran yang sangat Cepat... tubuh Bacan dan Citrine yang terduduk dalam diam penjagaan hancur luluh tersapu hawa panas dari Bola Cahaya Hitam yang tercipta dari hawa kebencian dan dendam Kalsedoni Ungu. Bola cahaya itu melesat menembus langit... dan si satu sisi semesta... Bola Cahaya itu berputar-putar pada satu tempat... mengumpulkan kabut hitam dan menarik bebatuan angkasa berwarna hitam... hingga tercipta sebuah lubang besar berwarna hitam... Black Hole (Lubang Hitam).

***

Agate terguncang... gempa besar melanda... gunung meletus... Planet Agate di ambang kehancuran... Cahaya Biru Sebesar Planet telah tercipta... Bahtera Cahaya Biru dari hasil perpaduan pikiran Blue, Amethyst dan Raja Quartz telah menyelimuti seluruh penghuni Agate. Bola Cahaya Biru itu pun melesat menembus gelapnya angkasa meninggalkan Agate yang mulai pecah dan runtuh perlahan-lahan... dan ketika ledakan besar terjadi... angin yang begitu kencang semakin mendorong dan menambah kecepatan Bahtera Cahaya Biru.

***

Bahtera Cahaya Biru melesat mendekati Black Hole... Kalsedoni ungu rupanya memang sengaja menunggu...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun