"Makasih banyak ya bu"
Semua rasa bercampur aduk, apalagi barusan saya mendengar cerita kehidupan yang berliku yang dialami mama Amar. Duh Gusti, ternyata saya harus banyak bersyukur. Masih banyak teman dekat yang mempunyai masalah yang sangat pelik. Jadi masalah yang saya alami selama ini belum ada apa-apanya.
Hingga jenazah diusung ke arah makam tidak terlihat tanda-tanda kehadiran Lina. Mungkin kebencian yang sangat mendalam pada suaminya. Nggak taulah itu hak nya Lina.
Ibunya Lina dan anak-anak Lina ada hadir sampai jenazah keluar dari rumah untuk dimakamkan. Waktu menunjuukkan pukul 20.30 dan saya pun pamitan pulang ke rumah. Banyak pelajaran yang saya dapatkan malam ini tentang arti kehidupan dan cerita hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H