Mohon tunggu...
Sobary Arman
Sobary Arman Mohon Tunggu... Tentara - TNI

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Memahami Peran Historis Kepulauan Natuna Guna Mencegah Ancaman di Laut Cina Selatan atas Klaim Tiongkok

13 Mei 2024   09:10 Diperbarui: 13 Mei 2024   09:15 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Arsip Nasional Republik Indonesia)

 

            Kerajaan Singasari pada akhirnya kalah oleh Jayakatwang yang membelot, namun anak dari Raja Kertanegara yaitu Raden Wijaya mendirikan Kerajaan Majapahit. Setiba Prajurit mongol di tanah jawa yang tadinya ingin menyerang Kerajaan Singasari ternyata melihat Singasari runtuh.

 

 

(Gambar 1)

 

            Dalam Prasasti Kudadu yang ditemukan di Gunung Butak (Gambar 1), dijelaskan bahwasannya Raden Wijaya meminta bantuan Prajurit Mongol untuk mengembalikan tahtanya di Singasari dengan melawan Jayakatwang dengan perjanjian apabila berhasil menaklukan Jayakatwang maka Raden Wijaya beserta Majapahit mau tunduk pada Kerajaan Mongol, pada kenyataannya setelah Jayakatwang berhasil dibunuh Kerajaan Majapahit tidak benar-benar tunduk malah sebaliknya para prajurit dari Mongol dihabisi. Dengan demikian Kekaisaran Mongol Tiongkok yang dipimpin oleh Khubilaikan tidak pernah menduduki wilayah nusantara.

 

 

(Gambar 2)

 

            Dalam tulisan Nagarakertagama pupuh ke-13 dibahas pula tentang wilayah kekuasaan Kerajaan Majapahit yang mana didalamnya dituliskan (Gambar 2):

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun