"Terserah lu deh ,gak habis pikir gw" final Laras, sambil menepis tangan Amara dari pundaknya itu, Amara memang benar benar menjengkelkan...jujur, Laras bukannya tidak suka Alvaro, lebih tepatnya dia hanya kasihan, melihat cinta bertepuk sebelah tangan sahabatnya itu...
Lelaki itu berjalan menuju parkiran motor...
"ALVARO WOYY!"teriak Andre selaku temannya, Al hanya menoleh sedikit
"Al,tadi gw liat Lo sama Amara di taman, ngapain tuh?"tanya Andre dengan ekspresi meledeknya
"Cuman duduk doang, emang nya keliatan nya ngapain?"tanya balik Alvaro heran
"Ya kali aja Lo sama Amara jadi gitu hahahaha"balas Andre dengan tertawa terbahak bahak
"Apaan sih njirr, mending Lo balik sana,gak usah ikut campur urusan gw"bentak Al
"Tapi Bro, lu beneran gak suka sama Amara? Dia udah suka sama lu dari sejak SMP, lu masih belum bisa Nerima dia?nanti kalo ada yang dapetin dia, lu nyesel tau rasa"kali ini yang bicara Zio salah satu temannya Al juga
"Gw gak suka sama dia yo"jawab Alvaro dengan santainya
"Ya seenggaknya lu bilang ke dia Al, kalo lu gak suka sama dia, biar dia gak nunggu?"balas Zio
Alvaro hanya diam melihat teman temannya "Lo pada gak ada yang mau dukung gw?" Tanya Al pada teman temannya "GAKK!" Jawab mereka serempak, Alvaro hanya memutar bola matanya malas "Yaudah Sono gw mau balik"usir Al dan langsung di iyakan teman temannya