Mohon tunggu...
Shenshen PratamaVantaka
Shenshen PratamaVantaka Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Novel

Pelajar sma 17 tahun 9 mei 2004

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

FIVE A

20 Februari 2022   11:43 Diperbarui: 20 Februari 2022   11:58 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berikutnya   aku meminta maaf kepada kak Aiden. Kebetulan kak Aiden sedang mencuci piring di lantai bawah. Aku turun dan mendekati kak Aiden.

"Kak".

"Eh ada Iraa,kenapa?, Ada yang mau diomongin?"

"Ada kak, Iraa mau minta maaf, pasti kakak ngebatin banget sama kelakuan Iraa, kelakuan ira yang ngejengkelin banget, gak jelas dan lain atau sebaginya".

"Kamu kenapa Iraa?, lagi over thinking ya?"

"Engga kak, cuman ngerasa kalo ira itu selama ini banyak salah sama kakak"

"Iraa, kamu itu anak yang unik, paling beda sama yang lain, sifat kamu yang begajulan dan gak jelas itu jadi hiburan bagi kita kita, tau gak? Dulu abang yang paling semangat waktu kamu lahir karenak akhirnya abang punya temen, sejengkel apapun kamu, kami tetep gabisa marah sama kamu karena kamu merupakan pusat kebahagiaan bagi rumah ini". Ujar Aiden berbicara tanpa jeda.

"Tapi Kak kalo Iraa salah tegur aja ya"

"Gausah dipikirin, dara gak pernah keterlaluan kok"

"Huhu makasih ya kak"

Dalam pandangan Aiden, meski Iraa orangnya begajulan, tapi dia tau kalo Iraa itu anak yang baik dan Aiden tidak bisa marah kepada Iraa.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun