Mohon tunggu...
Shenshen PratamaVantaka
Shenshen PratamaVantaka Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Novel

Pelajar sma 17 tahun 9 mei 2004

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

FIVE A

20 Februari 2022   11:43 Diperbarui: 20 Februari 2022   11:58 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kakak paling lembut dan paling sabar dalam merawat adiknya, benar, kak Aaiden tercinta. Pokonya bingung banget ngejelasin abang yang satu ini. Hari hari nya dihabiskan dengan senyum dan menyapa (bila keluar rumah), pokonya super ramah tamah lah. Dan fakta uniknya abang yang ini paling banyak digemari oleh para wanita. Tapi, percaya atau gak percaya, abang ku yag satu ini tidak pernah pacaran lho. Dia ini merupakan kakak ke-3 di dalam keluarga kami.

Hashtag #sipalingpendiemdankalem jatuh pada abangku yang satu ini. Sekusut kusutnya masalah yang dia hadapi dirumah, maupun di sekolah, dia ini gak pernah ngeluh dan tetap santuy. Dan anehnya lagi dia ini agak misterus bahkan orang orang disekolahku saja tidak berani menyapa dan mengajak ngobrol duluan, tapi jika dirumah sikapnya seperti monyet yang sedang bergelantungan dari dahan ke dahan. Siapa lagi kalau bukan Aaron (Kakak ke-4)

Dan si bungsu, aku hehe Amyra Aini. Orang orang memanggilku Ira. Dikeluargaku hanya aku cewek sendiri dan anak paling akhir. Orang orang bilang mukaku ini campuran antara korea dan arab. Orang orang menyukaiku karena aku ini orangnya ramah dan suka senyum, seperti kakakku yang ke-3.

2. Babay Indonesia

Semua orang sedang sibuk membantuku berkemas barang barang. Aku diterima di Universitas Hankuk Korea dan hari ini adalah jadwal pesawatku untuk terbang.

"Kak! Cepet dikit dong 20 menit lagi pesawatnya berangkat"

"Kalo " Mau cepat, kamu ikut banduin dong ujar Aaron

"Kakak gak mau tau, pokonya kamu harus ngasih kita gaji" kata Azel

"Iya iya, kerja dulu yang benar"

"Siap tuan putri!" mereka menjawab bersamaan

"Aduh tinggal 10menit lagi cepetan dong bang!"

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun