"Kenapa?" tanyaku.
Adel mengangkat pundaknya. "Nggak tahu." jawabnya.
Sesaat kemudian, bel masuk berbunyi. Aku dan Adel segera menuju kelas.
"Ok, boys and girls... Apa semua sudah masuk kelas?" tanya Bu Yola ketika memasuki kelas. Dengan bahasa gaulnya, beliau selalu bisa menarik perhatian murid-muridnya.
"Sudah, bu.." jawab kami serempak.
"Ok! Hari ini Ibu akan memperkenalkan seorang murid baru pada kalian." kata Bu Yola. Suasana kelas kembali gaduh. "Leo, come in please..." pinta Bu Yola setengah teriak.
Semua murid terdiam ketika sosok Leo memasuki kelas. Begitu juga Adel, kulihat mulutnya terbuka lebar membentuk huruf o.
"Valent..." ucap Adel setengah berbisik. Aku terkejut dan menoleh ke arah murid baru yang sangat ku kenal itu.
"Pagi, guys... Emm, senang bertemu kalian..." Valent yang kini dipanggil Leo itu tersenyum penuh arti.
"Pagi, Leo..." balas murid-murid kecuali aku.
"Ibu rasa, kalian sudah cukup mengenalnya. Jadi, next time kalian bisa ngobrol lebih banyak dengan Leo."