Mohon tunggu...
Alamsyah
Alamsyah Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis & Content Writer

Lisan Terbang, Tulisan Menetap

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Repihan Sajak

28 Juni 2024   01:42 Diperbarui: 28 Juni 2024   04:28 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jejak yang kau tinggalkan setelah hujan redah dan tanah menjadi basah tiadalah sukar mencarimu yang pergi tanpa pamit.

Pastilah kau meninggalkan tapak sepatu itu di atas tanah yang menjadi liang kecil yang menggenang air kecoklatan, keruh seperti persoalan yang juga kau warisi kepadaku dan juga mereka para pengiba itu yang berdiri berjejer di tepi trotoar ketika malam mulai merayap.

Jejak yang kau tinggalkan setelah kemarau panjang turun hanyalah kawanan debu yang tak bisa membentuk alas kakimu yang harganya selangit itu yang kau beli di negeri para pemimpi ini.

Jejak yang kau tinggalkan menjadi cerita yang tidak penting sebab siapalah diri ini yang hanya onggokan daging dengan sekumpulan sakit merajam tubuh di sisa-sisa usia  ini.

Kenapa kau tinggalkan jejak itu saat kau pergi tanpa pamit dengan menyisahkan banyak mara bagi mereka para pemilik kemasygulan itu.

31/1/2023

=======

Sajak pagi

Pagi setelah malam pergi dengan segenap kembang tidur yang dirangkai setiap orang di kasur-kasur empuk, dipan-dipan reot, lantai-lantai dingin, adalah sebuah cerita tentang perjalanan waktu yang satu saat nanti akan terhenti, diam lalu pergi begitu saja dan orang lain pun melupakannya.

3/11/2023

======

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun