Mohon tunggu...
Sandy Gunarso
Sandy Gunarso Mohon Tunggu... Penulis - Praktisi Komunikasi

Berhenti memuaskan orang karena kepuasan tiada batasnya

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Chase the Throne: Episode 2

12 September 2022   16:15 Diperbarui: 12 September 2022   16:16 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Tante, aku bantu ya menyiapkan makan malam?” seru Girly sambil mengikuti Rose keluar ruangan.

“Baiklah anak manis. Terima kasih ya.” jawab Rose dengan lembut.

Rich, Rose, dan semua anak-anak menikmati makan malam bersama. Usai itu, Red pergi mengantarkan Girly ke rumahnya dan Frendy berpamitan untuk pulang ke rumahnya.

Malam semakin larut menutup hari yang melelahkan. Di sela-sela suara detak jarum jam yang menempel di dinding sebelah kanan pintu ruang keluarga, telepon genggam Rich berbunyi. Rich melihat layar telepon genggamnya dan di sana tertulis nama Alosio Politica. Rich segera mengangkatnya dan mereka pun berbincang serius.

Halo, Brother. Bagaimana kabarmu? Saya pikir kamu ikut menjadi korban ledakan.” tanya Alosio di ujung telepon genggam.

“Halo, Brother. Tenang, saya baik-baik saja. Untung saat ledakan itu, saya sudah pulang. Apa kamu sudah tahu siapa dalangnya?” jawab Rich.

Saya sih dengar kabar kalau Polinus Treely dan kroninya sedang persiapkan pemberontakan pada raja. Mereka sudah berkoordinasi sampai ke akar rumput untuk melakukan kudeta. Info ini masih saya konfirmasi dengan sejumlah mata-mata lainnya.

“Mata-mata? Maksudmu, apakah ada kerajaan lain yang mendanai Polinus?”

Iya. Sepertinya begitu. Bahkan kabar terbaru yang saya dengar, Polinus juga mendapat tawaran menjadi Perdana Menteri Toucan.

“Wow! Pantas saja Polinus selalu menentang pendapat raja dalam sejumlah rapat penting!”

Yah begitulah, Bro. Em, sorry, raja menelepon saya, Rich. Nanti kita berkabar lagi ya. Sekali lagi saya bersyukur kamu baik-baik saja. See you later, Brother. Sampaikan salam saya untuk istri dan anak-anakmu ya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun