Mohon tunggu...
Sandra Aulia Putri
Sandra Aulia Putri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - XII MIPA 4

whatever you decide, just make sure that it makes you feel good about who you are.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kepada yang Terkasih

25 Februari 2022   14:46 Diperbarui: 26 Februari 2022   10:24 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keesokan harinya, ada pesan whatsaap yang masuk. Ternyata itu  pesan dari mama dan isinya adalah..

"Hasilnya reaktif, papa juga".

"Lalu harus bagaimana?" Kata ku.

"Reaktif belum tentu positif katanya, rapid test tidak seakurat SWAB".

"Jadi kapan mau SWAB?" .

"Secepatnya, besok atau lusa".

Setelah mengetahui kabar itu, tentunya ada rasa khawatir sedih, cemas dan takut yang bercampur menjadi satu. Walaupun mama terlihat kuat dan tidak menunjukkan rasa sedihnya, tapi kita tahu kalo mama sangat sedih dan cemas.

Kala itu, pertama kalinya harus menjauh dari papa dan mama, walaupun hanya beberapa hari tapi rasanya sangat sedih dan tidak nyaman.

Beberapa hari setelah melakukan SWAB, akhirnya hasilnya  pun keluar.

"allhamdulillah.. kita berdua negatif". Ucap mama dengan raut wajah lega.

Hal itu adalah salah satu kebaikan yang Tuhan perkenankan kepada ku juga mama dan papa. Rasanya amat lega setelah mendengar itu semua, tidak terbayang kan rasanya kalo covid-19 itu sampai mampir ke tubuh mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun