"hehe iya Ma, aku sama Erin lagi ke Babecafe, ga jauh dari kampus Nona kok ma. Nona juga baru pertama kali kesini" balasku
"akhrinyaa, seneng deh Umma liat kamu keluar cari suasana kaya gitu" balas umma
"iya Maa, Ma.. nona off dulu ya, mau nongki sambil nugas. Bye Umma assalamualaikum"
"waalaikumsalam Nak"
Ku letakkan HandPhone ku, mengeluarkan buku, menikmati kopi yang ada dihadapanku. Setelah aku meminum sedikit kopi ini, aku tersadar ternyata aku salah! Tak semua kopi rasanya pait. Rasa kopi ini sangat manis, semanis aku hahaha, angin yang dengan santainya membuat kertas-kertas yang ada dimeja ini sedikit bepindah tempat. Immpresive
"Erinnn" panggilku "cia elah betah banget" godaku ke pasangan yang bucinnya tingkat akut itu
"iya.. kenapa Non?" ucapnya malas
"tolong fotoin dong, abisnya bagus banget pemandangannya" pintaku
"nahh suka kan lo tempat ini" ucapnya sambil berjalan ke arah mejaku. "mana hp lo, siniin"
"di sini ya sini-sini, yang bagus pokoknya. Cahayanya udah pas belom? Kerudung gue ga berantakan kan, Rin?" ucapku sambil menata kerudung
"iisshh crewet banget sih, udah pas ini udah bagus" kesal Erin. "oke siap ya, satuu duaa (cekrik). Lagi-lagi satu dua (cekrik). Nih udah"