Tron yang mengetahui maksud Anne segera membentuk perisai sihir di sekeliling dirinya. “Seranganmu tak akan melukaiku,” ucap si penyihir.
Terlalu jauh! Aku tak bisa menebasnya dari jarak ini. Anne tidak menyerah, ia melontarkan pedang itu sekuat tenaga ke Tron. Luput! Walaupun Hvit Torden mampu menembus perisai sihir Tron tetapi lemparan Anne meleset. Ia kecewa.
“Aaaaaaah!” terdengar teriakan si penyihir.
Tron terlihat goyah dan limbung.
Ternyata tidak luput sepenuhnya. Lengan kanan bagian atas Tron terluka parah. Anne kembali bersemangat.
Tron marah dan memerintahkan Purple Dragon untuk kembali menyerang Anne. “Purple Dragon, bunuh gadis itu!"
Naga tersebut diam tak bergerak. Ia hanya menatap Anne tanpa melakukan gerakan apa pun. Anne menggigil ketakutan. Ia mengutuk dirinya yang begitu ceroboh melemparkan pedangnya.
Tiba-tiba Albatross melayang mendekatinya. Anne bergerak mundur.
“Ini,” kata Albatross menyerahkan sesuatu kepada Anne.
“Bandulku? Kau mendapatkannya …"
Lys Engel itu diam tetapi Anne seperti melihatnya menganggukkan kepala. Albatross rupanya merebut bandul itu kembali dan mengembalikan kepada Anne.