Violet mengangguk lemah menanggapinya. "Apa yang harus aku lakukan? Bagaimana jika Cabala Forest hancur karena ulah Zaburo?" gumam Violet dalam keputus-asaan. Dia sampai menutupi wajahnya karena merasa tertekan atas kejadian tersebut.
Ocha dan Darwis saling berpandangan. Ketika sama-sama memiliki satu pemikiran kemudian mereka tersenyum. Ocha berkata, "Kami mau membantumu, Violet!"
Violet berhenti menutup wajahnya dan memandangi mereka. Giliran Darwis yang berkata, "Kami akan membantumu sebisa kami. Jadi, kira-kira kami bisa membantu dalam hal apa?" tawarnya.
Violet menangis terharu. Dia tidak menyangka mereka akan sebaik itu. "Aku akan memberikan kekuatanku kepada kalian berdua. Lalu, kalian akan berlatih cara menggunakannya yang akan dilatih langsung olehku. Hanya itu caranya mengalahkan Zaburo," jelasnya.
Mereka berdua mengangguk secara bersamaan. Dengan segala kesaktiannya, aura warna-warni seperti pelangi menari-nari di sekitar Violet. Lalu dia mengumpulkan semuanya menjadi satu dan memasukkan nya ke dalam tubuh Ocha dan Darwis dengan jenis kekuatan yang berbeda. Kekuatan Ocha adalah Super-Fisik yang artinya punya daya kekuatan otot yang besar sekaligus sangat kuat. Di lengkapi juga dengan tameng pelindung dan teleportasi. Kekuatan Darwis adalah Miracle-Jewel yakni pusat kekuatan berada di dalam sebuah permata bening yang bisa melayang di atas tangan Darwis. Di lengkapi tameng, teleportasi dan penglihatan jarak jauh. Cukup membantu dirinya yang punya kelainan mata rabun jauh. Pakaian mereka juga ikut berubah sesuai jenis kekuatan. Kemudian, mereka pergi ke tempat yang sepi tapi tidak terlalu jauh dari rumah untuk berlatih cara menggunakan kekuatan pemberian Violet.
Memakan waktu sekitar dua bulan sepuluh hari, ketika Violet merasa mereka sudah siap untuk bertarung, dia membawa mereka menuju Cabala Forest. Melintasi portal yang sama, mereka telah tiba di sana dengan cepat dan selamat. Namun, keadaan berbanding terbalik dengan tempat yang mereka datangi. Porak poranda dan terkesan sunyi serta terasa mencekam.
Violet memerintahkan mereka melakukan teleportasi menuju tempat kejadian semula. Mereka menurut dan setelah Violet melakukan teleportasi, mereka melakukan hal yang sama dan mengekor di belakang. Ketika mereka telah sampai di tempat yang dituju, pemandangan yang mengerikan menyambut mereka. Ratu Rosemary dan Tujuh Ksatria Pemberani hendak dibunuh oleh Zaburo yang sudah membawa sebilah pedang di tangannya. Ocha tidak akan membiarkan hal tersebut terjadi dan sebelum dia dicegah oleh Darwis dan Violet, dia mengirim pukulan berdentum kepada Zaburo.
Zaburo kaget karena serangan mendadak itu. Dia tidak terluka sama sekali namun hanya mundur tiga langkah dari tempatnya. Dia tertawa ketika melihat Violet membawa bala bantuan yang dianggapnya lemah. "Aku kira siapa ... ternyata Violet si bawahan Ratu. Aku kira kau sudah mati," ujar Zaburo. "Selain itu, kau membawa bala bantuan dua bocah yang bahkan lebih lemah darimu ini," sambungnya lalu dia tertawa lagi.
Tiba-tiba, punggung Darwis terkena pukulan sehingga dia terpelanting cukup keras hingga menabrak tembok bangunan kerajaan. Ternyata itu adalah rekan Zaburo yang bernama Zack, siluman salamander. Sedangkan yang satunya lagi bernama Kir yang merupakan seorang peri pemberontak dari Cabala Forest sedang berjaga-jaga di depan sel tahanan para peri yang ditangkap.
Tak lama kemudian, pertarungan sengit pun terjadi di dalam ruangan tersebut dengan situasi seimbang yakni tiga lawan tiga. Segala rencana dan taktik pertarungan yang ada, kedua belah pihak sama-sama saling mengerahkan kekuatan dan kesaktian yang dimiliki. Hingga hari berikutnya, pertarungan pun masih berlangsung. Di saat semuanya lengah, Violet melayangkan bola kekuatannya untuk menghancurkan sel tahanan yang menjerat Rosemary dan kawan-kawan. Violet bertindak cepat dengan memasukan mereka ke dalam sebuah ruang dimensi kosong miliknya agar mereka semua aman dan semuanya dikendalikan dari jarak jauh. Melihat hal itu, Ocha berseru senang dan Darwis yang menyeringai puas, semakin bersemangat untuk mengalahkan Zaburo dan kedua temannya itu. Darwis telah mengerti kalau sumber kekuatan Zaburo berasal dari kekuatan para peri yang diserap olehnya dan berada di kristal yang tertancap di dahi Zaburo. Sedari kemarin dia berpikir, mencari cara agar bisa menghancurkannya.
"Menyerahlah, Zaburo dan kalian semua! Kalian hanya membuat keributan di Cabala Forest!" bentak Violet.
