Di sini tidaklah semata-mata terjadi pertukaran pengalaman, melainkan mereka juga mengalami perubahan-perubahan sebagai akibat dari pertukaran pengalaman itu.
Pada usia anak-anak seringkali hal itu tidak disadari oleh mereka sendiri, maka gurulah yang harus mengarahkan serta menciptakan situasi yang sebanyak mungkin terciptanya interaksi di antara teman-temannya.
Saling tukar menukar pengalaman tersebut di dalam kehidupan kelompok mempunyai pengaruh yang amat besar di dalam pembentukan kepribadian orang-orang yang bersangkutan. Â
Karena seyogyanya kemampuan siswa pada ranah sosial ini hendaknya juga menjadi salah satu pusat perhatian guru.
Tugas-tugas dalam bentuk kelompok perlu sering diberikan kepada para siswa di sekolah maupun di rumah.
Dengan demikian mereka juga akan berbagi tugas dengan sendirinya dalam intern kelompoknya masing-masing.Â
Di situlah esensi tugas kelompok oleh guru, yaitu agar dalam diri siswa terbangun rasa tanggung jawab, baik tanggung jawab secara pribadi atau mandiri maupun tanggung jawab dalam kedudukannya sebagai anggota kelompok. Demikian semoga bermanfaat. ***
Oleh: Rus Rusman
Penulis adalah Praktisi Pendidikan di Kabupaten Tuban
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H