"Dahlia belum tahu kalau dia aku doakan. Aku akan minta bantuan kak Nuri menyampaikan hal ini. Aku belum siap mengatakannya langsung. Kalau ada orang ketiga yang jadi mediator, mungkin lebih baik."
Dietrich tertunduk. "Asal kamu bahagia kak," desahnya.
 ***
"Kak Lia, kita berteman saja ya?"
"Lho, kenapa begitu Dit? Apa teman-temanmu protes lagi soal panggilan kamu ke aku?"
"Bukan, bukan itu.|
"Lalu?"
"Ini soal kak Thomas, Lia."
"Kenapa dengan Thomas?"
"Dia sudah lama mendoakan kamu. Dari kita belum saling ..."
"Lho, terus kenapa? Ya, aku berterimakasih untuk kak Thomas yang sudab memberikan perhatian dan doanya. Tapi kan aku memilih kamu, Dit?" protes Dahlia.