Keesokan paginya, Totok tidak ada di rumah.
Ami menemukan selembar kertas di bawah sebuah gelas susu hangat.
Di kertas itu tertulis, "Sayang, aku tidak akan mengambil bunga itu untukmu. Namun, izinkan aku menjelaskan alasannya."
Hatiku langsung gundah mendengar responnya
Keesokan paginya Totok  tidak ada di rumah dan aku melihat selembar kertas dengan coretan tangannya di bawah sebuah gelas yang berisi susu hangat.
Kertas itu bertuliskan, "Sayang aku tidak tidak akan mengambil bunga itu untukmu, Namun izinkan aku menjelaskan alasannya"
Ini menghancurkan hatiku, Â aku mencoba untuk melanjutkan membaca.
"Sayang, Â kamu hanya bisa mengetik di komputer dan selalu ada program komputer yang trouble dan error hingga akhirnya engkau menangis di depan monitor, akau akan memberikan jari-jariku dalam memperbaiki program
"Sayang kamu yang selalu lupa membawa kunci rumah ketika keluar rumah dan aku harus memberikan kakiku supaya bisa masuk mendobrak rumah kemudian membukakan pintu
Kamu suka jalan-jalan keluar kota tetapi juga yang selalu tersesat di tempat-tempat  baru yang kamu kunjungi aku harus memberikan mata untuk mengarahkan
Kamu selalu pegal-pegal ketika haid setiap bulan, Â aku harus memberikan tanganku untuk memijat kaki