Sungai Malaka sedikit bercabang di depan, dapat dimasuki kapal-kapal kecil tapi tidak dengan kapal besar Malaka, mereka terus melaju di jalur utamanya. Diantara cabang-cabang itu berjejer toko-toko dan rumah makan serta jembatan yang menghubungkan pinggir sungai satu dengan lainnya. Kapal-kapal kecil tadi lalu lalang di bawah jembatan. Di depan, mereka melihat Masjid yang sangat besar, cukup untuk menampung seluruh jamaat yang berada dalam radius tiga kilometer di sekitar.
      "Masjid Selat. Ade beberapa di sini. Ini yang paling besar," Masjid ini diberi warna biru di dinding dan hijau di kubah.
      Di belakang masjid ketika kapal melaju terlihat dengan jelas tempat-tempat penginapan bagi para pengunjung yang datang ke Malaka. Beberapa dihiasi lampion yang masih menyala. Kemudian di atas tempat penginapan yang bertingkat ini ternyata ada tempat makan. Mereka yang sarapan lebih awal pagi ini dapat melihat Abdi, Dalem, Pak Affar dan beberapa kru yang masih di luar kapal dengan jelas. Beberapa tangan melambai kepada mereka.
      "Waah, baru kali ini saya melihatnya..." tangan Abdi dan Dalem otomatis membalas mereka yang melambai dari atas penginapan.
      "Seperti bangunan kraton ya penginapannya.. Beda dengan rumah-rumah lain yang tadi kita temui."
      "Iye, salah satu yang termahal disini," jelas Pak Affar.
      "Pantas.. enak ya bisa makan dari atas," ucap Abdi.
      "Waah, kalau itu di depan banyak Abdi. Lihatlah!" Pak Affar menyuruh mereka melihat ke arah depan dimana kanal seperti melebar dan menanjak ke atas.
      "Cume tipuan mate, sebenarnye air sungai yang tidak terlalu penuh karna masih musim kemarau dan memang kanal di depan lebih lebar," jelasnya.
      Tapi bukan itu yang menjadi pencuri perhatian, di depan berjejer toko, tempat makan, penginapan, dan gedung-gedung pertemuan yang tinggi. Setiap tempat dihiasi dengan bunga yang beraneka warna.
      "Waaahh," Tak banyak yang bisa diucapkan Abdi dan Dalem untuk menunjukkan kekaguman mereka. Mata keduanya tak henti-henti melihat ke arah pinggir sungai yang mereka lalui.