Setelah itu, Dede dibantu oleh Bale menuliskan rencana dan strategi malam ini pada papan tulis mini yang dibawa oleh Mou. Secara serius Dede menerangkan konsep dan teknis misi malam ini, dan kemudian Dede menyebut misi ini sebagai misi G30S-PKA atau singkatan dari "Gerakan 30 Syawal-Projek Keamanan Akhwat".Â
Ia menjelaskan dengan kritis dan komprehensif sehingga pada anggota ikhwan mistis menjadi paham tentang apa yang harus mereka lakukan malam ini, kira-kira simpulan pembagian tugasnya menjadi seperti ini
"1. Divisi aksi dan keamanan berada di garis depan untuk melakukan penangkapan.
2. Divisi fakta dan intel sekitar pukul 19.30 melakukan penyisiran lokasi penangkapan, dan membersihkan area dari keramaian, juga memastikan bahwa target ada di lokasi, menutup setiap akses untuk melarikan diri.
3. Divisi propaganda betugas melakukan koordinasi dengan pemilik kontrakan, beberapa warga kontrakan, dan mengirimkan pesan kepada target untuk tidak kemana-mana."
Selain pembagian tugas, teknis penangkapan juga dijelaskan oleh Dede yang rinciannya kira-kira begini.
"1. Divisi propaganda melakukan koordinasi dengan pemilik kontrakan
2. Divisi fakta dan intel menyisir area penangkapan dan memastikan target ada
3. Divisi aksi dan keamanan mulai memasuki area penangkapan
4. Divisi propaganda mengirim pesan kepada pelaku agar menyerahkan diri, dan bilamana tidak ada respon, maka akan dilakukan tindakan tegas
5. Tindakan tegas dilakukan dengan cara menjemput paksa pelaku ke kamarnya