Mohon tunggu...
Tino Rahardian
Tino Rahardian Mohon Tunggu... Jurnalis - Pegiat Sosial⎮Penulis⎮Peneliti

Masa muda aktif menggulingkan pemerintahan kapitalis-militeristik orde baru Soeharto. Bahagia sbg suami dgn tiga anak. Lulusan Terbaik Cumlaude Magister Adm. Publik Universitas Nasional. Secangkir kopi dan mendaki gunung. Fav quote: Jika takdir menghendakimu kalah, berikanlah dia perlawanan yang terbaik [William McFee].

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Prabowo Subianto: Mengembalikan Perekonomian Indonesia ke Akar Pancasila #4

4 Januari 2025   13:09 Diperbarui: 4 Januari 2025   13:09 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: BPMI Setpres/Brian

Sumber: Forbes/Forbes Indonesia dalam smeru.or.id
Sumber: Forbes/Forbes Indonesia dalam smeru.or.id

Wealth Defense

Fenomena "wealth defense" atau pertahanan kekayaan menjadi salah satu ciri utama dari oligarki di seluruh belahan bumi, tentu dengan kadar yang beragam.

Para oligark berusaha mempertahankan posisi mereka dengan menggunakan kekayaan untuk mempengaruhi kebijakan publik dan menjaga agar sistem tetap menguntungkan bagi mereka.

Ini menciptakan siklus di mana kekuasaan politik dan ekonomi saling memperkuat satu sama lain, sering kali mengorbankan kepentingan masyarakat luas.

Oligarki adalah bentuk pemerintahan di mana kekuasaan politik dan ekonomi dikuasai oleh sekelompok kecil individu atau elit.

Sedangkan, KBBI mendefinisikan oligarki sebagai pemerintahan yang dijalankan oleh beberapa orang yang berkuasa dari golongan atau kelompok tertentu.

Istilah oligarki berasal dari bahasa Yunani kuno, di mana "oligos" berarti "sedikit" dan "arkhein" berarti "memerintah".

Dalam konteks modern, oligarki sering kali merujuk pada dominasi oleh kelompok kecil yang memiliki sumber daya dan pengaruh besar dalam pembuatan kebijakan serta pengelolaan ekonomi

Untuk memahami definisi tersebut, kita simak penjelasan berikut.

Menurut Jeffrey Winters, ada dua dimensi oligarki: 1) Oligarki mempunyai suatu dasar kekuasaan serta kekayaan material yang sangat sulit untuk dipecah dan juga diseimbangkan; 2) Oligarki mempunyai suatu jangkauan kekuasaan yang cukup luas dan sistemik, meskipun mempunyai status minoritas di dalam sebuah komunitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun