Mohon tunggu...
Rachmawati Ash
Rachmawati Ash Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis, dan pegiat literasi

Hobi menulis, membaca dan menonton film romance. Kegiatan mengajar di SMA, menulis novel, cerpen, artikel dan bahan ajar. Mengisi materi literasi ke sekolah-sekolah di Jawa Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Kemampuan Bahasa Pada Anak Usia Dini dan Pengaruhnya terhadap Kosa Kata Bahasa Indonesia

21 Januari 2024   17:21 Diperbarui: 21 Januari 2024   17:24 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok: Asih Rachmawati

Apakah anak dapat bertanya menggunakan kalimat Yang benar?

Ya, anak sudah bisa bertanya menggunakan kalimat yang benar.

9

Apakah anak dapat menyebutkannkata-kata yang dikenalnya?

Ya, anak dapat menyebutkan kata-kata yang dikenal

10

Apakah anak memahami aturan dalam suatu Permainan

Ya, anak memahami.

Terkait dengan mengungkapkan keinginan dengan mengucapkan kalimat sederhana (6 kata), relawan mengatakan rata-rata anak belum bisa menngungkapkan keinginan dengan mengucapkan kalimat sederhana (6 kata) tetapi ada juga anak yang sudah bisa mengucapkan keinginan dengan mengucapkan kalimat sederhana (6 kata). Misalnya ketika anak menginginkan sesuatu masih ada anak yang belum bisa mengucapkan dengan kalimat sederhana rata-rata anak mengucapkan hanya dua kata. Pada kelompok umur 3; 0-4; 0 anak juga mampu menguasai atau mengungkapkan berbagai macam kalimat, antara lain kalimat pernyataan/berita, kalimat perintah/perintah, kalimat tanya/tanya dan terkadang kalimat seruan/seruan (Arsa et al., 2019).

Terkait dengan memahami dua perintah sekaligus, relawan mengatakan bahwa anak memahami dua perintah yang diberikan sekaligus misalnya pada saat kegiatan anak diminta guru untuk menggambar lalu diwarnai dan anak-anak bisa memahami perintah relawan dan dikerjakan dengan benar. Tetapi ada juga anak yang belum memahami perintah yang diberikan bersamaan, anak masih bingung dan belum bisa menangkap apa yang diperintahkan. Misalnya pada saat relawan meminta anak untuk menggambar lalu di warnai anak masih bingung dan anak hanya mengerjakan tugas menggambar saja dan tidak diwarnai.

Terkait dengan menceritakan pengalaman dengan cerita sederhana, mentor mengatakan bahwa rata-rata anak dapat menceritakan pengalaman dengan cerita sederhana. Tapi masih ada anak-anak yang masih malu-malu ketika diminta menceritakan pengalamannya dalam cerita sederhana, si anak hanya diam dan tidak mau menceritakan pengalaman yanggdialaminya. Hal tersebut mungkin karena anak jarang berkomunikasi ketika dirumah dan masih kurang percaya diri saattberinteraksi dengannorang lain. Dengan bercerita bisa mengembangkan kemampuan berbahasa untuk anak usia prasekolah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun