Tak terasa air mata membasahi pipi Aruna.
Tringg!!
Handphone Aruna berdering membuat Aruna tersadar.
Kamura is calling...
Meski sedikit ragu tetapi ia tetap menjawabnya.
Iya? Ada apa?
“Aruna?”
Kenapa?
“Kamu baik-baik saja?” Suara Kamura terdengar khawatir
Ditanya begitu Aruna malah menangis.
“Aruna?”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!