Â
      Si anak itu melihatnya seperti seorang anak butuh kasih sayang seorang ayah. Pak Asan pun merasa iba melihatnya.
Â
      "Boleh saya minta pisangnya, Pak?" ujar anak dengan memelas.
Â
      "Tapi pisang ini untuk kiai?" tolak pak Asan secara halus,
Â
      "Monyet saya kelaparan. Seminggu dia tidak makan!"
Â
      "Maaf, nak. Pisang ini untuk kiai?"
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!