2.Pemberdayaan Permata GBKP
Permata GBKP harus diberikan kesempatan untuk memimpin, mengorganisir acara, atau mengelola kegiatan gereja. Memberikan tanggung jawab ini membantu mereka mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan merasa lebih berharga. Pemberdayaan meningkatkan motivasi dan memberikan rasa pencapaian, yang berkontribusi pada keaktifan dan partisipasi yang lebih tinggi.
3.Tanggungjawab Bersama
Menyebarkan tanggung jawab untuk perencanaan dan pelaksanaan kegiatan di antara anggota Permata GBKP, bukan hanya kepada pengurus Permata GBKP semata. Ini mencakup pembagian tugas secara adil dan kolaboratif. Membagi tanggung jawab secara merata menciptakan rasa kepemilikan di kalangan Permata GBKP dan meningkatkan komitmen mereka terhadap kesuksesan kegiatan.
4.Kolaborasi dan Komunikasi Terbuka
Pengurus Permata GBKP harus menciptakan saluran komunikasi yang terbuka, di mana anggota Permata GBKP dapat menyampaikan ide, memberikan umpan balik, dan berdiskusi secara terbuka tentang berbagai isu. Komunikasi yang efektif membantu mencegah konflik, membangun kepercayaan, dan memastikan bahwa semua anggota Permata GBKP merasa didengarkan dan dihargai.
5.Evaluasi Partisipatif
Mengajak Permata GBKP untuk terlibat dalam proses evaluasi kegiatan, termasuk mengumpulkan umpan balik tentang apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki. Evaluasi partisipatif memungkinkan Permata GBKP untuk merasa terlibat dalam proses perbaikan dan pengembangan kegiatan, serta meningkatkan rasa tanggung jawab atas keberhasilan kegiatan yang akan datang.
Implementasi dalam Praktik, antara lain:
1.Forum Diskusi dan Rapat Terbuka.
Mengadakan forum diskusi rutin di mana Permata GBKP dapat berbagi ide dan memberikan umpan balik tentang kegiatan gereja. Ini membantu dalam perencanaan kegiatan dan memastikan bahwa semua suara didengar.