Mohon tunggu...
Probo Pribadi Sm
Probo Pribadi Sm Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Unika St Thomas | Universitas Simalungun | Author, Writer, PERADI Advocate and Lecturer | For surely there is a future, and your hope will not be cut.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Dinamika Aktif dan Partisipasi Permata GBKP

10 September 2024   15:36 Diperbarui: 6 November 2024   08:54 562
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

b)Partisipasi Permata GBKP dalam Proses Pembaruan Gereja

Teori Perubahan Sosial menekankan pentingnya partisipasi aktif dari semua kelompok, termasuk Permata GBKP, dalam proses transformasi sosial. Dalam konteks Permata GBKP, partisipasi bukan hanya soal kehadiran fisik, tetapi juga melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan, penyusunan program, dan implementasi kegiatan. Dengan partisipasi ini, Permata GBKP tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga aktor yang berkontribusi dalam pembaruan gereja. Misalnya, keterlibatan mereka dalam aksi kemanusiaan, program pendidikan, dan kegiatan lingkungan menunjukkan bahwa mereka berperan penting dalam menghubungkan gereja dengan masyarakat luas.

c)Permata GBKP sebagai Jembatan Antara Tradisi dan Modernitas

Dalam konteks perubahan sosial, salah satu tantangan yang sering dihadapi gereja adalah menemukan keseimbangan antara menjaga nilai-nilai tradisional dengan merangkul modernitas. Permata GBKP memiliki peran strategis sebagai jembatan antara generasi yang lebih tua, yang cenderung mempertahankan tradisi, dan generasi muda, yang sering kali ingin melihat gereja lebih terbuka terhadap ide-ide baru.

Keaktifan pemuda dalam kegiatan gereja dapat membantu mengintegrasikan nilai-nilai tradisional gereja dengan inovasi modern. Mereka bisa membawa pendekatan yang lebih inklusif dan kreatif dalam menjalankan program-program gereja tanpa mengabaikan akar tradisi yang dimiliki. Misalnya, mereka bisa menggabungkan elemen-elemen teknologi dan media sosial dalam pelayanan gereja, sambil tetap menghormati nilai-nilai spiritualitas yang dijunjung tinggi oleh gereja.

Menurut pendapat penulis, dapat ditarik kesimpulan bahwa dinamika aktif dan partisipasi Permata GBKP dapat dilihat sebagai kekuatan penting dalam mendorong pembaruan dan perubahan di dalam gereja serta masyarakat sekitarnya. Secara keseluruhan, aktif dan partisipasi Permata GBKP tidak hanya mencerminkan komitmen terhadap gereja tetapi juga menjadikan pelopor perubahan yang relevan dan signifikan dalam menjaga gereja tetap dinamis dan responsif terhadap perkembangan zaman.

Peran Permata GBKP

Peran Permata GBKP dalam mengelola dinamika keaktifan dan partisipasi Permata GBKP adalah sangat penting untuk memastikan bahwa Permata GBKP terlibat secara aktif dan efektif dalam kegiatan gereja. Peran Permata GBKP dalam mengelola dinamika keaktifan dan partisipasi pemuda dapat dianalisis secara mendalam melalui Teori Manajemen Partisipatif. Teori ini menekankan pentingnya melibatkan secara aktif dalam proses pengambilan keputusan dan manajemen untuk meningkatkan keterlibatan, komitmen, dan hasil organisasi.

Penerapan Teori Manajemen Partisipatif dalam Permata GBKP dapat dilihat, antara lain:

1.Keterlibatan dalam Pengambilan Keputusan

Permata GBKP perlu dilibatkan dalam pengambilan keputusan terkait kegiatan dan program gereja. Ini bisa dilakukan melalui rapat rutin, forum diskusi, atau tim perencanaan di mana Permata GBKP diberikan kesempatan untuk memberikan masukan dan mengusulkan ide-ide baru. Dengan dilibatkannya pemuda dalam keputusan penting, mereka merasa memiliki andil dalam keberhasilan kegiatan, yang meningkatkan rasa tanggung jawab dan keterlibatan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun