Fleksibilitas dan Responsivitas: Ulrich mendorong departemen HR untuk menjadi lebih fleksibel dan responsif terhadap perubahan dalam lingkungan bisnis, teknologi, dan pasar kerja. Ini mencakup kemampuan untuk menyesuaikan strategi HR dan praktik-praktik operasional dengan cepat sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Model MSDM David Ulrich memberikan pandangan yang komprehensif tentang peran dan fungsi HR dalam organisasi modern. Dengan memisahkan peran HR menjadi beberapa area yang berbeda dan menekankan nilai tambah, mitra strategis, dan orientasi pada hasil, model ini membantu departemen HR untuk menjadi lebih efektif dalam mendukung pencapaian tujuan organisasi.
Perbandingan 4 Model di atas
- MSDM Model 5P
Pendekatan Holistik: Model ini menawarkan pendekatan yang komprehensif dengan mengintegrasikan berbagai elemen yang mempengaruhi MSDM.
Teori Multidisipliner: Menggabungkan teori dari berbagai disiplin ilmu, termasuk strategi, budaya, sistem, perilaku, dan pengukuran kinerja.
- Harvard Model of HRM (1984) oleh Michael Beer
Fokus Pada Pemangku Kepentingan: Menekankan pentingnya mempertimbangkan kepentingan berbagai pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan MSDM.
Faktor Situasional: Menyadari bahwa berbagai faktor situasional mempengaruhi kebijakan dan hasil MSDM
- Model SDM:Michigan Model of HRM Fombrun Tichy and Devanna (1984)
Proses Linear: Model ini lebih sederhana dan linier, berfokus pada langkah-langkah utama dalam pengelolaan sumber daya manusia.
Fokus Pada Siklus HRM: Berfokus pada siklus manajemen sumber daya manusia yang berkelanjutan dan berulang, memastikan bahwa semua elemen MSDM saling terkait dan mendukung strategi bisnis.
- Model MSDM David Olson UlrichÂ
Model Ulrich berfokus pada transformasi fungsi HR dari sekadar administratif menjadi peran strategis dengan menekankan empat peran utama: Mitra Strategis, Agen Perubahan, Ahli Administratif, dan Juara Karyawan. Model ini menyoroti pentingnya kontribusi strategis HR dalam mencapai tujuan bisnis dan mengelola perubahan dalam organisasi.
Perbandingan Berdasarkan Pendekatan
Model 5P:Â
Menggunakan pendekatan holistik yang mengintegrasikan berbagai aspek HR untuk mencapai kinerja optimal. Setiap elemen berkontribusi pada pencapaian tujuan strategis organisasi.
Harvard Model:Â
Pendekatan yang seimbang dan situasional, menekankan keseimbangan antara kepentingan pemangku kepentingan dan faktor situasional untuk hasil jangka panjang.
Michigan Model:Â
Pendekatan linier dan proses dasar yang fokus pada siklus hidup karyawan dari seleksi hingga pengembangan.
Ulrich Model:Â