Media online dituntut untuk menghasilkan konten secara cepat dan dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan pembaca dan meningkatkan traffic website.
Hal ini terkadang berbenturan dengan upaya untuk menjaga kualitas jurnalistik dan memberikan honor yang layak bagi penulis.
Media online perlu menemukan keseimbangan antara kuantitas dan kualitas konten agar tetap relevan dan menarik bagi pembaca, sekaligus memberikan penghargaan yang adil bagi para penulis.
2. Sistem redaksi dan seleksi konten
Keberadaan 10 Tim Redaksi internal dan 10 Tim Redaksi luar menunjukkan kompleksitas sistem seleksi konten di media online.
Kurangnya transparansi dan standar yang jelas dalam proses seleksi dapat menimbulkan kebingungan dan kekecewaan bagi para penulis.
Media online perlu membangun sistem redaksi yang lebih transparan dan akuntabel, dengan kriteria seleksi konten yang jelas dan terukur.
3. Prioritas artikel dan honor
Penentuan artikel utama dan artikel non-utama terkadang didasarkan pada faktor-faktor di luar kualitas jurnalistik, seperti clickbait, SEO, atau kepentingan sponsor.
Hal ini dapat memicu rasa frustrasi bagi penulis yang menghasilkan karya berkualitas tinggi namun tidak mendapatkan apresiasi yang sepadan.
Media online perlu menerapkan sistem penilaian yang lebih objektif dan adil dalam menentukan prioritas artikel dan honor penulis.