Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Hukum Artikel Utama

Memperkuat Kode Etik dan Pakta Integritas Mahkamah Konstitusi

9 November 2023   11:46 Diperbarui: 10 November 2023   08:00 773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang pengucapan putusan empat perkara pengujian undang-undang di Mahkamah Konstitusi yang dipimpin Ketua MK Anwar Usman di Gedung MK, Jakarta, Kamis (14/2/2019). (Foto: KOMPAS/RADITYA HELABUMI)

Lembaga konstitusi harus memastikan bahwa mereka terbebas dari pengaruh eksternal yang mungkin menciptakan konflik kepentingan atau tudingan politisasi.

Hakim dan anggota MK perlu terus menerus mendapatkan pendidikan dan pelatihan dalam etika, hukum, dan tugas-tugas mereka untuk memastikan pemahaman yang kuat tentang peran mereka dalam sistem peradilan.

Secara keseluruhan, penting untuk mengambil langkah-langkah konkret dan tegas untuk memastikan bahwa lembaga tinggi seperti MK ke depan ini semakin mampu menjaga marwah, independensi, dan kredibilitasnya. 

Kasus kontroversial sebagaimana digambarkan di atas dapat menjadi pelajaran berharga dalam upaya untuk memperbaiki dan memperkuat sistem hukum dan peradilan di negeri ini.

Professor Hans Kelsen seorang filsuf hukum yang dikenal dengan konsepnya mengenai hukum dan pengaturan tata hukum. Salah satu konsep utama yang dikembangkan Hans Kelsen adalah "prinsip hukum yang berlaku" (Prinzip der Geltung). 

Prinsip ini berbicara tentang bagaimana hukum diatur dalam suatu tata hukum dan bagaimana hukum tersebut harus diterapkan.

Dalam konteks kasus MK, Kelsen sekurangnya akan menggarisbawahi beberapa prinsip dasar yang relevan.

Kelsen adalah salah satu pemikir hukum yang memandang bahwa konstitusi adalah hukum yang tertinggi dalam suatu negara. Dalam konteks MK, penting untuk memastikan bahwa keputusan MK selalu selaras dengan konstitusi dan bahwa konstitusi adalah parameter tertinggi dalam menilai keputusan hukum.

Kelsen akan mendukung prinsip independensi MK dari pengaruh politik dan eksternal. MK harus dapat mengambil keputusan berdasarkan hukum dan konstitusi tanpa adanya tekanan politik atau faktor eksternal.

Kelsen akan menekankan pentingnya penegakan hukum yang adil dalam semua keputusan MK. Hal ini termasuk memberikan peluang bagi semua pihak yang terlibat untuk mendengar pendapat dan memberikan argumen mereka, serta menentukan keputusan berdasarkan bukti dan hukum yang berlaku.

Kelsen akan mendorong transparansi dalam proses pengambilan keputusan MK. Kepastian hukum adalah prinsip yang sangat penting dalam sistem hukum yang baik, dan MK harus menjelaskan dengan jelas dasar hukum dari setiap keputusan yang diambil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun