Mohon tunggu...
Oktavia Purnama Dewi
Oktavia Purnama Dewi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Its Me

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kulacino Anindita

21 September 2022   13:45 Diperbarui: 21 September 2022   13:51 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sudah dua bulan masa pandemi menggerogoti wilayah kota Bandung. Bagai kota tak bertuan...tak ada jejak manusia berkeliaran ataupun berkerumun... tak ada lagi...

"setiap hari kematian bertambah jumlahnya,  lekas sembuh Indonesiaku". Airmata hangat sudah memenuhi pipi gadis yang merasa kesepian ini.

"Kemana perginya kamu Kak,..." batin Anindhiya sambil berusaha menghubungi lewat ponselnya. Sudah seringkali dirinya menelpon Dara namun selalu tidak aktif.

"Setiap orang hanya menunggu waktunya untuk pergi, An". Kata Dara waktu itu.

"Mau ke mana, Kak?" tanya Anindhita dengan tatapan sedih.

Dara hanya menatap bisu kemudian menyentuh pipi Anindhita. Lalu pergi.

Waktu kini terjeda dengan ketidakhadiran Dara. Sudah dua Minggu ia absen dari kafe Anindhita. Senandung sound track Crash Landing On You mengisi kekosongan bangku di sudut ruangan kafe berwarna oranye.

Dan pada masanya, setiap kita butuh sendiri, bukan karena sedih. Hanya untuk menyepi, untuk menyadari, setiap hati harus tahu diri.

Anindhita menutup pintu kafenya dan mengganti tulisan open menjadi close.

Senja tak mengajarkan hal yang sia-sia, cahaya yang hendak hilang di batas cakrawala adalah ucapan selamat tinggal paling manis.

                                                ***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun