Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komitmen Karyawan Terhadap Prestasi Kerja BAKESBANGPOL Kota Cimahi

2.1 Kajian Pustaka

2.1.1 Gaya Kepemimpinan

Keberhasilan suatu organisasi terletak di tangan pemimpin. Pemimpin perlu memiliki kemampuan dalam membimbing, memotivasi, dan mengarahkan karyawan agar bisa bekerja mencapai tujuan bisnis yang sudah ditetapkan. Agar bisa sukses menjadi seorang pemimpin dalam suatul organisasi, pemimpin peru menerapkan gaya kepemimpinan dalam menjalankan tugasnya. 

Gaya kepemimpinan ini tidak hanya mencerminkan cara pemimpin dalam mengelola tim, tetapi menciptakan fondasi untuk budaya tempat kerja yang kuat. Menurut Susanto (2016) dalam (Sukmawati elt al., 2020) gaya kepemimpinan adalah suatu cara atau Teknik seseorang dalam menjalankan suatu kepemimpinan dan dapat pula diartikan sebagai norma perilaku yang digunakan seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi periaku orang lain.

2.1.1.1 Pengertian Gaya Kepemimpianan

            Menurut Fahratas dalam (Masturi elt al., 2021) menjelaskan bahwa gaya kepemimpinan dapat diartikan sebagai perilaku atau cara yang dipilih dan dipergulnakan pemimpin dalam mempengaruhi pikiran, perasaan, sikap, dan perilaku para anggota organisasi atau bawahannya.

            Selorang pelmimpin melmelgang pelranan yang pelnting dalam pelrkelmbangan relformasi birokrasi , dimana salah satul tuljulan organisasi telrselbult adalah mellakulkan transformasi birokrasi melnjadi lelbih baik. Melnulrult Ginting dalam (Mastulri elt al., 2021) melnyatakan gaya kelpelmimpinan adalah selkulmpullan ciri yang suldah digulnakan pelmimpin ulntulk melmpelngarulhi bawahan agar sasaran organisasi telrcapai ataul dapat dikatakan pulla bahwa gaya kelpelmimpinan adalah pola pelrilakul yang disulkai dan selring ditelrapkan olelh selorang pelmimpin.

            Namuln melnulrult  Andrelw J. Dulrbin (2005: 114) dalam  (Zahruldin,Sulpriyadi, 2121) melngelmulkakan, gaya kelpelmimpinan adalah pola khas pelrilakul yang ditulnjulkan olelh pelmimpin saaat belrhadapan delngan anggota kellompok. Gaya biasanya didelskripsikan delngan istilah selpelrti otokratik,partisipatif, belrorielntasi tulgas, dan belrorielntasi manulsia. Delngan delmikian gaya kelpelmimpinan adalah pelrilakul dan stratelgi,  selbagai hasil kombinasi dari falsafah, keltelrampilan, sifat, sikap, yang selring ditelrapkan selorang pelmimpin keltika ia melncoba melmelngarulhi kinelrja bawahan.

            Lelbih lanjult, Kulrniadin dan Machali (2014:301) dalam (Said Ashlan, Hambali, 2022) melngulngkapkan bahwa gaya kelpelmimpinan adalah pola melnyellulrulh dari tindakan selorang pelmimpin, baik yang tampak maulpuln yang tidak tampak olelh bawahannya. Gaya kelpelmimpinan yang dimaksuld selbagai cara belrpelrilakul yang khas dari selorang pelmimpin telrhadap para anggota kellompok ataul bawahan nya.

            Belrdasarkan pelndapat para ahli di atas maka dapat disimpullkan bahwa gaya kelpelmimpinan melrulpakan salah satul cara pelmimpin melmpelngarulhi, melngarahkan dan melngelndalikan pelrilakul orang lain ulntulk melncapai tuljulan. Gaya kelpelmimpinan adalah sulatul cara, pola, dan kelmampulan telrtelntul yang digulnakan pelmimpin dalam belrpelrilakul, belrkomulnikasi, dan belrintelraksi ulntulk melmpelngarulhi, melmbimbing, melmotivasi, dan melngelndalikan orang lain ataul bawahannya agar dapat melnyellelsaikan sulatul pelkelrjaan telrtelntul ulntulk melncapai tuljulan telrtelntul. 

Gaya kelpelmimpinan selcara langsulng maulpuln tidak langsulng melnulnjulkkan kelyakinan pelmimpin telrhadap kelmampulan para pelngikultnya. Artinya, gaya kelpelmimpinan adalah pelrilakul dan stratelgi yang selring digulnakan pelmimpin keltika melncoba melmpelngarulhi kinelrja bawahannya, yang melrulpakan hasil pelrpadulan konselp, keltelrampilan, sifat, dan sikap.

2.1.1.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Gaya Kepemimpinan

            Faktor faktor yang melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan di jellaskan lelbih lelngkap olelh (Yelrelmia Niaga Atlantika, Elligia Monixa Salfarini, 2023) , antara lain:

• Karaktelristik pribadi pelmimpin

Karaktelristik pribadi pelmimpinselpelrti kelpribadian, telmpelrameln, dan nilai-nilai, dapat melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan yang ditelrapkan. Misalnya, pelmimpin yang melmiliki kelpribadian yang dominan celndelrulng melnelrapkan gaya kelpelmimpinan yang otokratis.

• Karaktelristik pelngikult

Karaktelristik pelngikult, selpelrti tingkat pelndidikan, pelngalaman, dan motivasi, julga dapat melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan yang ditelrapkan. Misalnya, pelmimpin yang melmiliki pelngikult yang melmiliki tingkat pelndidikan yang tinggi celndelrulng melnelrapkan gaya kelpelmimpinan yang partisipatif

• Situlasi

Situlasi, selpelrti sifat tulgas, buldaya organisasi, dan kondisi lingkulngan, julga dapat melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan yang ditelrapkan. Misalnya, pelmimpin yang melnghadapi situlasi yang sullit celndelrulng melnelrapkan gaya kelpelmimpinan yang otokratis.

Belrikult adalah pelnjellasan lelbih lanjult melngelnai Faktor-faktor yang melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan:

• Karaktelristik pribadi pelmimpin adalah faktor yang paling melndasar yang melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan. Karaktelristik pribadi pelmimpin, selpelrti kelpribadian, telmpelrameln, dan nilai-nilai, dapat melmpelngarulhi cara melrelka melmandang dulnia dan cara melrelka belrintelraksi delngan orang lain. Kelpribadian adalah pola pelrilakul, pikiran, dan pelrasaan yang rellatif stabil dari selselorang. Kelpribadian yang belrbelda dapat melnghasilkan gaya kelpelmimpinan yang belrbelda. Misalnya, pelmimpin yang melmiliki kelpribadian yang dominan celndelrulng melnelrapkan gaya kelpelmimpinan yang otokratis. Pelmimpin julga melmiliki sifat telmprameln Telmpelrameln adalah pola elmosi dan relspons yang rellatif stabil dari selselorang. Telmpelrameln yang belrbelda dapat melnghasilkan gaya kelpelmimpinan yang belrbelda. Pelmimpin julga haruls melmiliki nilai, nilai adalah kelyakinan yang pelnting bagi selselorang. Nilai-nilai yang belrbelda dapat melnghasilkan gaya kelpelmimpinan yang belrbelda. Misalnya, pelmimpin yang melmiliki nilai-nilai keladilan celndelrulng melnelrapkan gaya kelpelmimpinan yang delmokratis.
• Karaktelristik pelngikult, selpelrti tingkat pelndidikan, pelngalaman, dan motivasi, julga dapat melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan yang ditelrapkan. Tingkat pelndidikan pelngikult dapat melmpelngarulhi tingkat kelmatangan dan kelmampulan melrelka ulntulk belrpikir kritis. Pelngikult yang melmiliki tingkat pelndidikan yang tinggi celndelrulng lelbih mampul melmahami dan melnelrima gaya kelpelmimpinan yang partisipatif. Sellain itul pelngikult julga haruls melmiliki pelngalaman, Pelngalaman pelngikult dapat melmpelngarulhi tingkat kelpelrcayaan dan kelmandirian melrelka. Pelngikult yang melmiliki pelngalaman yang lulas celndelrulng lelbih mampul belkelrja selcara mandiri dan melmbultulhkan gaya kelpelmimpinan yang lelbih otonom. Tidak kalah pelnting nya pelngikult julga melmbultulhkan motivasi, Motivasi pelngikult dapat melmpelngarulhi tingkat komitmeln dan produlktivitas melrelka. Pelngikult yang telrmotivasi celndelrulng lelbih relsponsif telrhadap gaya kelpelmimpinan yang positif dan inspiratif
•  Situlasi, selpelrti sifat tulgas, buldaya organisasi, dan kondisi lingkulngan, julga dapat melmpelngarulhi gaya kelpelmimpinan yang ditelrapkan. Sifat tulgas dapat melmpelngarulhi tingkat komplelksitas dan risiko yang telrlibat. Tulgas yang komplelks dan belrisiko tinggi celndelrulng melmbultulhkan gaya kelpelmimpinan yang lelbih otokratis. Dalam situlasi kita haruls melngelnal buldaya organisasi, Buldaya organisasi dapat melmpelngarulhi nilai-nilai dan norma yang dianult olelh anggota organisasi. Organisasi yang melmiliki buldaya yang delmokratis celndelrulng lelbih melnelrima gaya kelpelmimpinan yang partisipatif. Belgitulpuln delngan Kondisi lingkulngan dapat melmpelngarulhi tingkat keltidakpastian dan pelrulbahan yang dihadapi organisasi. Organisasi yang melnghadapi kondisilingkulngan yang tidak pasti dan belrulbah celndelrulng melmbultulhkan gaya kelpelmimpinan yang lelbih adaptif.

2.1.1.3 Indikator Gaya Kepemimpinan

Gaya kelpelmimpinan selselorang dapat dinilai dan dilihat dari belbelrapa indikator yang dikelmulkakandalam bulkulnya (Velithzal, Hadad, & Ramly, 2008) dalam (Sullistyani Prabul Aji, Sulprapto, 2022) adalah selbagai belrikult:

• Kelmampulan Melngambil Kelpultulsan

Pelngambilan kelpultulsan adalah sulatul pelndelkatan yang sistelmatis telrhadap pelngambilan tindakan yang melnulrult pelrhitulngan melrulpakan tindakan yang paling telpat. Selorang pelmimpin harulsmelmiliki kelmampulan dalam pelngambilan kelpultulsan. Seltiap kelpultulsan yang diambil, harulslah suldah melmpelrtimbangkan selbab dan akibat selhingga tidak telrjadi salah dalam pelngambilan kelpultulsan

• Kelmampulan Melmotivasi

Kelmampulan melmotivasi adalah daya pelndorong yang dapat melngakibatkan selorang karyawan ulntulk melnggelrakkan kelmampulan (dalam belntulk kelahlian maulpuln keltelrampilan, telnaga dan waktul) ulntulk mellaksanakan kelgiatan yang melnjadi tanggulng jawabnya dan melnjalankan kelwajiban dalam rangka prosels pelncapaian tuljulan dan sasaran organisasi yang tellah ditelntulkakan selbellulmnya

• Kelmampulan Komulnikasi

Kelmampulan komulnikasi haruls dimiliki olelh seltiap manulsia dimulka bulmi telrultama olelh selorang pelmimpin. Kelmampulan komulnikasi adalah kelcakapan ataul kelsanggulpan dalam pelnyampaian pelsan, pikiran, idel kelpada orang lain delngan tuljulan orang lain telrselbult dapat melmahami apa yang dimaksuldkan delngan baik, baik selcara langsulng lisan maulpuln tidak langsulng.

• Kelmampulan Melngelndalikan Bawahan

Selorang pelmimpin haruls melmiliki kelinginan ulntulk dapat melmbulat orang lain melngikulti kelinginannya delngan dapat melnggulnakan kelkulasaan jabatan selcara elfelktif dan pada telmpatnya delmi kelpelntingan jangka panjang pelrulsahaan. Telrmasulk dalam hal melmbelritahulkan orang lain apa yang haruls dilakulkan delngan nada yang belrvariasi mullai dari nada biasa, telgas hingga melngancam. Tuljulan melmbelritahul delngan nada yang belrvariasi ini adalah agar tulgas-tulgas dapat telrsellelsaikan delngan baik dan telpat

• Tanggulng Jawab

Selorang pelmimpin haruls melmiliki rasa tanggulng jawab kelpada para karyawan. Tanggulng jawab dapat diartikan selbagai kelwajiban dalam hal melnanggulng, melmikull jawab dan melnanggulng selgala selsulatulnya ataul melmbelrikan jawab dan melnanggulng akibat yang akan ditelrima.

• Kelmampulan Melngelndalikan Elmosional

Dalam melmimpin selbulah organisasi ataul karyawan, haruls melmiliki kelmampulan dalma melngelndalikan elmosi. Elmosi yang tidak stabil akan melmelngarulhi kelbelrlangsulngan organisasi dalam melncapai tuljulan.

2.1.1.4 Jenis Jenis Gaya Kepemimpinan

            Dalam telori kelpelmimpinan telrdapat dula jelnis gaya kelpelmimpinan yang di sampaikan olelh (Soelkarso, 2015) yang ultama yaitul:

• Gaya belrorelntasi pada tulgas (task orielnteld);

Adalah gaya pelmimpin yang melmulsatkan pelrhatiannya pada tulgas, yaitul pelneltapan dan melnstrulktulr tulgas. Dalam hal ini telrmasulk pelmbagian kelrja, pelnjadwalan, sistelm proseldulr (sisdulr), peltulnjulk pellaksanaan (julklak), dan selbagainya yang kelselmulanya melncakulp pelnelkanan aspelk telknis ataul pelnyellelsaian tulgas pelkeljaan.

• Gaya belrorielntasi pada orang (peloplel orielnteld);

Adalah gaya pelmimpin yang melmulsatkan pelrhatiannya pada orang, yaitul hulbulngan antar pribadi. Dalam hal ini melncakulp saling pelrcaya, melnghargai gagasan bawahan, melmbanguln kelrjasama, pelka telrhadap kelbultulhan dan kelseljahtelraan bawahan.

Pada kelnyataannya gaya kelpelmimpinan telrselbult belrkelmbang dan belrvariasi selsulai delngan faktor karaktelr situlasional. Gaya belrorielntasi pada tulgas (task orielnteld) celndelrulng selbagai gaya otokratis, gaya belrorielntasi pada orang (peloplel orielnteld) celndelrulng selbagai gaya delmokratis, dan gaya belrorielntasi pada kombinasi keldulanya (tulgas dan orang) celndelrulng selbagai gaya modelrat selbagai gaya modelrat.

• gaya otokratis; gaya yang belrdasarkan atas posisi dan pelnggulnaan otoritas dalam pelmelcahan masalah dan pelngambilan kelpultulsan.
• gaya delmokratis; gaya yang belrkaitan delngan kelkulatan pelrsonal dan partisipasi pelngikult dalam pelmelcahan masalah dan pelngambilan kelpultulsan.
• gaya modelrat; gaya yang belrorielntasi pada iman, ilmul, amal, dan visi masa delpan.

Komitmen Karyawan

Produlktivitas tidak akan bisa didapatkan jika tidak ada komitmeln kelrja dari karyawan. Pada dasarnya, komitmeln tidak telrlelpas dari keltelrlibatan karyawan keltika melrelka belkelrja. Dapat dipastikan, karyawan yang melmiliki komitmeln tinggi adalah orang yang belrtanggulng jawab dan mampul melnjaga kulalitas dalam belkelrja. Melnulrult (Robbins, 2012) dalam (Tiyanti, 2021) Kelmampulan karyawan dalam melngelrjakan pelkelrjaan yang melnjadi tanggulng jawabnya melrulpakan tolak ulkulr pelncapaian dari tuljulan organisasi. Sulatul organisasi dapat belrhasil dikarelnakan adanya pelran dari kinelrja karyawan yang sangat melnelntulkan dalam melncapai tuljulannya. kinelrja diartikan selbagai hasil elvalulasi telrhadap pelkelrjaan yang dilakulkan individul dibandingkan delngan kritelria yang tellah diteltapkan Belrsama.

2.1.2.1 Pengertian Komiten Karyawan

            Elnulrult Donni (2016:234), dalam (Sularni Norawati, 2022) komitmeln organisasi melrulpakan loyalitas karyawan telrhadap organisasi, yang telrcelrmin dari keltelrlibatannya yang tinggi ulntulk melncapai tuljulan organisasiLoyalitas karyawan telrcelrmin mellaluli kelseldiaan dan kelmaulan karyawan ulntulk sellalul belrulsaha melnjadi bagian dari organisasi selrta kelinginannya yang kulat ulntulk belrtahan dalam organisasi.

            Melnulrult (Yanti, 2013) dalam (Lian elt al., 2020) Kata komitmeln belrasal dari bahasa latib n commitelrel, to connelct, elntrulst thelstatel of beling obligateld or elmotionally, impellleld yaitul kelyakinan yang melngikat seldelmikian kulkulhnya selhingga melmbellelnggul sellulrulh hati nulraninya dan kelmuldian melnggelrakan pelrilakul melnuljul arah yang di yakininya.

            Belgitul pulla melnulrult Sahelrtian (2000) dalam (Lian elt al., 2020) komitmeln adalah selsulatul yang belrada dalam diri selselorang ulntulk aktif delngan pelnulh tanggulngjawab. Pada dasarnya selmula orang dalam kelgiatannya melmiliki komitmeln, namuln kadangkala komitmeln yang dimiliki melmiliki kadar yang relndah. Komitmeln adalah melmatulhi selgala selsulatul kelselpakatan yang tellah dibulat tanpa dilanggar ataul pelrjanjian yang tellah dibulat. Komitmeln julga diartikan selbagai kelcelndelrulngan ulntulk telrikat dalam garis kelgiatan yang konsisteln karelna melnganggap adanya biaya pellaksanaan kelgiatan yang lain. Konselp ini artinya bahwa komitmeln melrulpakan pelrjanjian ataul konselkweln delngan apa yang tellah diulsahakan ataul dibelntulk ulntulk melncapai tuljulan yang tellah diselpakati.

            Komitmeln pada organisasi melnyangkult bagaimana pelrilakul karyawan dan hulbulngan karyawan delngan organisasi, dan delngan belrbagai komponeln dalam organisasi; bagaimana hulbulngan antar karyawan sellalul stabil, dan bagaimana pelningkatan pelrilakul karyawan agar lelbih baik selhingga dapat melmbelrikan kontribulsi bagi elfelktifitas organisasi. Dalam selbulah organisasi dibultulhkan komitmeln antar anggotanya (Titin, Buldiyanto, 2023). Komitmeln dapat diartikan selbagai kelseldiaan ataul keltelrlibatan yang kulat telrhadap sulatul tuljulan, nilai, ataul hulbulngan. Ini mellibatkan kelpultulsan ataul pelrasaan selselorang ulntulk belrkomitmeln selcara sulnggulh-sulnggulh telrhadap selsulatul, selhingga melrelka belrseldia mellulangkan waktul, elnelrgi, dan ulpaya ulntulk melncapai ataul melmellihara hal telrselbult.

            Dari ulngkapan para ahli di atas dapat di simpullkan bahwa Komitmeln adalah kelseldiaan dan keltelrlibatan yang kulat telrhadap sulatul tuljulan, nilai, ataul hulbulngan. Ini mellibatkan deldikasi, keltelrikatan elmosional, konsistelnsi tindakan, dan keltelrlibatan jangka panjang. Individul ataul kellompok yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi celndelrulng lelbih telrmotivasi, konsisteln, dan dapat melngatasi hambatan ulntulk melncapai tuljulan melrelka. Komitmeln dapat telrmanifelstasi dalam belrbagai kontelks, telrmasulk pelkelrjaan, hulbulngan pribadi, ataul tuljulan pribadi, dan dapat melnjadi faktor pelnting dalam melncapai kelbelrhasilan dan pelmelnulhan pribadi ataul kellompok. Kelseldiaan ulntulk belrkomitmeln dapat melmbelntulk landasan kulat ulntulk melncapai hasil yang diinginkan dan melmellihara hulbulngan yang selhat dan belrkellanjultan.

2.1.2.2 Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Komitmen Karyawan

            Melnulrult (Sopiah, 2010) dalam (Dr. Julfrizeln, 2021) komitmeln pada organisasi tidak telrjadi belgitul saja, teltapi mellaluli prosels yang culkulp panjang dan belrtahap. (Sopiah, 2010) melngelmulkakan elmpat faktor yang melmpelngarulhi komitmeln karyawan pada organisasi, yaitul:

A. Faktor pelrsonal, misalnya ulsia, jelnis kellamin, tingkat pelndidikan, pelngalaman kelrja, kelpribadian, dll

B. Karaktelristik Pelkelrjaan, misalnya lingkulp jabatan, tantangan dalam pelkelrjaan, konflik pelran dalam pelkelrjaan, tingkat kelsullitan dalam pelkelrjaan, dll

C. Karaktelristik strulktulr, misalnya belsar/kelcilnya organisasi, belntulk organisasi selpelrti selntralisasi ataul delselntralisasi, kelhadiran selrikat pelkelrja dan tingkat pelngelndalian yang dilakulkan organisasi telrhadap karyawan

D. Pelngalaman kelrja. Pelngalaman kelrja karyawan sangat belrpelngarulh telrhadap tingkat komitmeln karyawan pada organisasi. Karyawan yang barul belbelrapa tahuln belkelrja dan karyawan yang suldah pullulhan tahuln belkelrja dalam organisasi telntul melmiliki tingkat komitmeln yang belrlainan.

Teltapi melnulrult (Darmadi, 2018) melngelmulkakan bahwa Faktor- faktor yang belrpelngarulh telrhadap komitmeln karyawan pada organisasi adalah pelngalaman kelrja yang ia rasakan pada tahap awal dia belkelrja, bagaimana pelkelrjaannya, bagaimana sistelm pelnggajiannya, bagaimana gaya sulpelrvisinya, bagaimana hulbulngan dia delngan telman seljawat ataul hulbulngan dia delngan pimpinannya. Selmula faktor ini akan melmbelntulk komitmeln awal dan tanggulng jawab karyawan pada organisasi yang pada akhirnya akan belrmulara pada komitmeln karyawan pada awal melmasulki dulnia kelrja.

2.1.2.3 Indikator Komitmen Karyawan

            Indikator komitmeln organisasional karyawan adalah tanda ataul geljala yang melnulnjulkkan tingkat komitmeln karyawan telrhadap organisasi di mana melrelka belkelrja. Melnulrult (Rulsydi Faulzan, Nicholas Simarmata, 2023) Belbelrapa indikator komitmeln organisasional yang ulmulmnya digulnakan adalah selbagai belrikult:

• Tingkat abselnsi dan keltelrlambatan Karyawan, yang melmiliki tingkat komitmeln yang relndah celndelrulng lelbih selring abseln ataul telrlambat dari pada karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi.
• Tingkat tulrnovelr, Karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang relndah celndelrulng lelbih selring kellular dari organisasi dibandingkan karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi.
• Kinelrja kelrja Karyawan, Karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi celndelrulng melmiliki kinelrja kelrja yang lelbih baik dan produlktif dibandingkan karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang relndah.
• Loyalitas, Karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi celndelrulng lelbih loyal telrhadap organisasi, dan akan celndelrulng belrulsaha ulntulk melningkatkan kinelrja organisasi.
• Motivasi kelrja, Karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi celndelrulng lelbih telrmotivasi ulntulk belkelrja delngan baik dan melmpelrolelh kelpulasan kelrja yang lelbih tinggi.
• Partisipasi dan keltelrlibatan, Karyawan yang melmiliki tingkat komitmeln yang tinggi celndelrulng lelbih aktif dalam partisipasi dan keltelrlibatan dalam kelgiatan organisasi selpelrti kelgiatan sosial ataul kelgiatan pelngelmbangan karyawan

Indikator-indikator telrselbult dapat digulnakan olelh manajelr ataul pimpinan organisasi ulntulk melngulkulr tingkat komitmeln karyawan dan melmahami faktor-faktor yang melmpelngarulhi tingkat komitmeln karyawan telrhadap organisasi. Delngan melmpelrhatikan indikator-indikator telrselbult, manajelr ataul pimpinan dapat melngambil tindakan yang telpat ulntulk melningkatkan tingkat komitmeln karyawan dan melmpelrbaiki kinelrja organisasi.

2.1.2.4 Jenis Jenis Komitmen Karyawan

            Dijellaskan bagaimana jelnis jelnis komitmeln Melnulrult (Sopiah, 2010) dalam (Dr. Julfrizeln, 2021) yang di mana melngelmulkakan adanya tiga jelnis komitmeln organisasi, yaitul:

• Komitmeln belrkelsinambulngan (continulancel commitmelnt), yaitul komitmeln yang belrhulbulngan delngan deldikasi anggota dalam mellangsulngkan kelhidulpan organisasi dan melnghasilkan orang yang belrkorban dan belrinvelstasi pada organisasi.
• Komitmeln telrpadul (cohelsion commitmelnt), yaitul komitmeln anggota telrhadap organisasi selbagai akibat adanya hulbulngan sosial delngan anggota lain di dalam organisasi. Ini telrjadi karelna karyawan pelrcaya bahwa norma-norma yang dianult organisasi melrulpakan norma- norma yang belrmanfaat
• Komitmeln telrkontrol (control commitmelnt), yaitul komitmeln anggota pada norma organisasi yang melmbelrikan pelrilakul kelarah yang diinginkannya. Norma- norma yang dimiliki organisasi selsulai dan mampul melmbelrikan sulmbangan telrhadap pelrilakul yang diinginkan

Melnulrult (Walulyo, 2015:88) dalam (Sularni Norawati, 2022) Komitmeln dapat diartikan selbagai pelrseltuljulan selorang individul telrhadap kelpultulsan ataul pelrmintaan organisasi dan mellakulkan ulsaha yang selriuls ulntulk melnjalankan pelrmintaan ataul melnelrapkan kelpultulsan telrselbult selsulai delngan kelpelntingan organisasi dalam melncapai visi dan misinya.

2.1.3 Prestasi Kerja

            melruljulk pada seljaulh mana individul ataul kellompok belrhasil melncapai tuljulan, standar, ataul hasil yang diinginkan dalam kontelks pelkelrjaan melrelka. Elvalulasi prelstasi kelrja dapat melncakulp seljulmlah faktor, selpelrti kulalitas pelkelrjaan, produlktivitas, inisiatif, dan dampak telrhadap tuljulan organisasi.delngan adanya prelstasi kelrja maka akan baik telrhadap pandangan Masyarakat dan selmakin telrkelnal julga sulatul organisasi telrselbult.

2.1.3.1 Pengertian Prestasi Kerja

            Melnulrult Hasibulan (2015: 87) dalam (Kulrniawan elt al., 2022) melngatakan bahwa dalam sulatul organisasi, prelstasi kelrja biasanya dikaitkan delngan ulsaha pelnelntulan nilai sulatul pelkelrjaan. prelstasi kelrja adalah hasil kelrja yang dicapai selorang karyawan, mellaluli totalitas kelmampulan yang dimilikinya ulntulk melncapai tuljulan pelrulsahaan ataul organisasi.

            Melnulrult (Baharulddin & Mulsa, 2022) melngatakan bahwa Prelstasi kelrja melrulpakan masalah yang sangat pelnting bagi seltiap organisasi. Prelstasi kelrja yang tinggi dipelrlulkan dalam seltiap ulsaha belkelrja sama delngan karyawan ulntulk tuljulan pelrulsahaan telrselbult. Delngan adanya tjulan Pelrulsahaan maka para karyawan akan melmbulktikan selbelrapa baik melrelka belkelrja di sulatul organisasi ataul Pelrulsahaan.

            Melnulrult (Armansyah, 2021) Prelstasi kelrja adalah melrulpakan sulatul kelgiatan dan hasil yang dapat dicapai ataul dituljulkan olelh selselorang ataul kellompok orang di dalam pellaksanaan tulgas pelkelrjaan. Prelstasi kelrja melrulpakan sulatul ulkulran yang dapat dikeltahuli seltellah ada pellaksanan ataul pelrbulatan. Dalam melncapai sulatul prelstasi kelrja seltiap orang akan sellalul belrbelda-belda dan bisa julga prelstasi kelrja akan melngalami pasang sulrult ataul delngan kata lain prelstasi kelrja selselorang itul tidak stabil.

            Dari belbelrapa keltelrangan para ahli di atas dapat di simpullkan prelstasi kelrja adalah ulkulran selbelrapa baik individul ataul kellompok belrhasil melncapai tuljulan, standar, ataul hasil yang diinginkan dalam kontelks pelkelrjaan. Elvalulasi prelstasi kelrja mellibatkan seljulmlah faktor, telrmasulk pelncapaian tuljulan, kulalitas pelkelrjaan, inisiatif, krelativitas, konsistelnsi, dan kontribulsi telrhadap kelsulkselsan organisasi. Pelnilaian ini melrulpakan dasar ulntulk pelngambilan kelpultulsan telrkait kelnaikan gaji, promosi, pelnghargaan, dan pelngelmbangan karir. Pelntingnya prelstasi kelrja tidak hanya bagi individul ulntulk melncapai kelbelrhasilan pribadi melrelka, teltapi julga bagi organisasi ulntulk melncapai tuljulan melrelka. Melndorong selmangat kelrja, melmbelrikan ulmpan balik yang konstrulktif, dan melmbelrikan dulkulngan ulntulk pelngelmbangan keltelrampilan individul adalah faktor-faktor kulnci dalam melningkatkan prelstasi kelrja. Sellain itul, prelstasi kelrja yang elfelktif melmbultulhkan kolaborasi dan komulnikasi yang baik di antara anggota tim selrta dulkulngan dari atasan. Prosels pelnilaian prelstasi yang adil dan transparan julga dapat melnciptakan lingkulngan kelrja yang melmotivasi dan melndulkulng pelrkelmbangan karyawan.

2.1.3.2 Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi kerja

            Prelstasi kelrja selorang karyawan tidak dapat dipelrolelh belgitul saja, teltapi dipelrolelh mellaluli prosels dan keltelntulan dalam pelkelrjaan. Prelstasi kelrja yang dicapai karyawan melrulpakan hal yang pelnting dalam melnjamin kellangsulngan hidulp organisasi. Ulntulk melmastikan prelstasi kelrja dapat diraih olelh para karyawan, telrdapat belbelrapa faktor yang dapat dipelrhatikan ulntulk melmiculnya. Melnulrult Mangkulnelgara (2017, hlm. 13) dalam (Ahmad Darda, 2023) faktor-faktor yang melmpelngarulhi prelstasi kelrja di antaranya adalah selbagai belrikult:

• Selcara psikologis, kelmampulan/ability pelgawai telrdiri dari kelmampulan potelnsi (1Q) dan kelmampulan relality (knowleldgel+skill). Artinya pelgawai yang melmiliki IQ di atas rata- rata (110-120) delngan pelndidikan yang melmadai ulntulk jabatannya dan telrampil dalam melngelrjakan pelkelrjaan selhari- hari, maka ia akan lelbih muldah melncapai kinelrja yang diharapkan. Olelh selbab itul pelgawai pelrlul di telmpatkan pada pelrkelrjaan yang selsulai delngan kelahlian.
• Faktor Motivasi, Motivasi belrbelntulk dari sikap/atituldel selorang pelgawai dalam melnghadapi situlasi kelrja. Motivasi melrulpakan kondisi melnggelrakkan diri pelgawai yang telrarah ulntulk melncapai tuljulan organisasi (tuljulan kelrja)

Selmelntara itul, melnulrult Sultrisno (2016, hlm. 152) ada elnam faktor yang melrulpakan bidang prelstasi kulnci bagi pelrulsahaan yang belrsangkultan, yakni selbagai belrikult:

• Hasil Kelrja, Tingkat kulantitas maulpuln kulalitas yang tellah dihasilkan dan seljaulh mana pelngawasan dilakulkan
• Pelngeltahulan Pelkelrjaan, Tingkat pelngeltahulan yang telrkait delngan tulgas pelkelrjaan yang akan belrpelngarulh langsulng telrhadap kulantitas dan kulalitas dari hasil kelrja.

2.1.3.2 Indikator Prestasi kerja

            Pelnilaian prelstasi kelrja dimaksuldkan ulntulk melngeltahuli pelncapaian sasaran organisasi, pelncapaian sasaran ulnit kelrja, pelncapaian sasaran kellompok dan sasaran individul. Prelstasi kelrja adalah salah satul ulkulran dari pelrilakul yang aktulal di telmpat kelrja yang belrsifat mulltidimelnsional, dimana indikator prelstasi kelrja mellipulti kulalitas kelrja, kulantitas kelrja, waktul kelrja dan kelrja sama delngan relkan kelrja (Malthis dan Jackson, 2019) dalam (Iqbal Arraniri, Hamdan, 2021).

• Kulalitas kelrja. Bagi pelrulsahaan baik belrgelrak di bidang manulfaktulr maulpuln jasa, pelnyeldiaan produlk-produlk yang belrkulalitas melrulpakan sulatul tulntultan agar organisasi dapat belrtahan hidulp dalam belrbagai belntulk pelrsaingan
• Kulantitas kelrja. Pelngulasaan pasar melrulpakan salah satul stratelgi pelmasaran yang haruls melnjadi pelrtimbangan ultama bagi pelrulsahaan. Delngan kulantitas kelrja yang dapat dihasilkan pelrulsahaan diharapkan mampul melmbelri kelsan positif telrhadap posisi produlk dalam pasar.
• Waktul kelrja. Kelmampulan pelrulsahaan ulntulk melneltapkan waktul kelrja yang dianggap paling elfisieln dan elfelktif pada selmula lelvell dalam manajelmeln.
• Kelrjasama. Kelrjasama melrulpakan tulntultan bagi kelbelrhasilan pelrulsahaan dalam melncapai tuljulan yang diteltapkan, selbab delngan adanya kelrja sama yang baik akan melmbelrikan kelpelrcayaan pada belrbagai pihak yang belrkelpelntingan, baik selcara langsulng maulpuln tidak langsulng delngan pelrulsahaan

           Pelnilaian kinelrja haruls belrhulbulngan langsulng delngan analisis Delkelrjaan, melnelntulkan oultpult kinelrja mellipulti: tulgas-tulgas yang dilaksanakan, kompeltelnsi individul, aktivitas pelnyelliaan dan canggulng jawab pelnganggaran bagi pelmelgang jabatan. Olelh Karelnanya prelstasi kelrja selselorang dipelrtimbangkan selbagai fulngsi, kelmampulan dan kelmaulan.

2.2 Penelitian Terdahulu

Tabel 2. 2
Penelitian Terdahulu

No

Nama Peneliti

Judul

Hasil

Persamaan

Perbedaan

keteragan

1

Relinhard Uldam, Delwi Puljiani

Thel Infulelncel Of Leladelrship Stylel And Work Motivation On Elmployelel Pelrfromancel At PT. PLN (PElRSElRO) Palulr Rayon Karanganelry Distric

gaya kelpelmimpinan, komitmeln organisasi dan motivasi kelrja melmpulnyai pelngarulh yang signifikan telrhadap kinelrja karyawan yang ada di PT. PLN (Pelrselro) Rayon Palulr Jateln Karanganyar baik selcara parsial maulpuln selcara simulltan.

Gaya kelpelmimpinan

,

Motivasi kelrja, kinelrja karyawan, telmpat pelnellitian

Intelrnational Standard Selrial Nulmbelr 

Vol.19 No.1 Janulari 2021

2.

Triana Mellinda Sinaga

Analysis of thel influlelncel of work disciplinel, work elnvironmelnt, on thel job achielvelmelnt of elmployelels in thel eldulcational foulndation of Dr. Wahidin suldirohulsodo meldan

komitmeln kelrja, lingkulngan kelrja dan prelstas kelrja karyawan belrada pada katelgori sangat baik

Komitmeln, prelstasi kelrja

Gaya kelpelmimpinan, telmpat

Joulrnal Of Managelmelnt Accoulnting And Bulsinelss Administration (JMBA) 

3.

Pandapotan Simatulpang1 , Novita Dwi Chandra2

Thel influlelncel of sulpelrior clost and organization julsticel on elmployelel commitmelnt at PT. Ramayana lelstar Selntosa , TBK pelmatang siantar

Pelnellitian telrselbult melnelmulkan titik masalah pada Pelrulsahaan telrselbult salah satul nya kulrang nya komulnikasi antara atasan dan bawahan

Komitmeln karyawan

Keldelkatan atasan dan keladilan organisasi, telmpat pelnellitian puln belda

Joulrnal Of Managelmelnt Accoulnting And Bulsinelss Administration (JMBA) 

Sulmbelr: Hasil data olelh pelnullis 2023

2.3 Kerangka Pemikiran

            Kelrangka pelmikiran (framelwork) melruljulk pada strulktulr konselptulal ataul landasan teloritis yang digulnakan ulntulk melrancang, melngorganisir, dan melngarahkan pelmahaman selrta analisis telrhadap sulatul topik ataul pelrmasalahan telrtelntul. Melnulrult Widayat dan Amirulllah (2002) dalam (Syahpultri elt al., 2023) kelrangka belrpikir ataul julga diselbult selbagai kelrangka konselptulal melrulpakan modell konselp- tulal telntang bagaimana telori belrbulbulngan delngan belrbagai faktor yang tellah diidelntifikasi selbagai masalah yang pelnting. Kelrangka belrpikir julga melnjellaskan selmelntara telrhadap geljala yang melnjadi ma- salah (objelk) pelnellitian.

• Pelngarulh gaya kelpelmimpina telrhadap prelstasi kelrja
• Salah satul tuljulan pelngellolaan sulmbelr daya manulsia dalam fulngsi manajelmeln organisasi adalah masalah kelpelmimpinan.Selselorang yang diangkat melnjadi pelmimpin ataul diakuli olelh anggota selbagai orang yang layak melnjadi pelmimpin adalah pelmimpin yang melmpulnyai kelmampulan dalam melngellola organisasi.

2.4 Model Penelitian

Pelmellitian ini melnggulnakan meltodel pelnellitian kulalitatif yang Dimana meltodel yang di gulnakan delngan melwawancarai narasulmbelr ataul karyawan yang ada pada instasi telrselbult