Mohon tunggu...
Nurkhalifah
Nurkhalifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi main voly

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Dasar Teori

23 Desember 2023   11:34 Diperbarui: 23 Desember 2023   11:36 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

b. Penstrukturan pengetahuan untuk pemahaman optimal Struktur suatu domain pengetahuan mempunyai 3 ciri dan setiap ciri itu mempengaruhi kemampuan siswa untuk menguasainya. ketiga ciri itu ialah: cara penyajian, ekonomi, kuasa. Cara penyajian, ekomoni dan kuasa berbeda bila dihubungkan dengan usia, "gaya" para siswa, dan macam bidang studi.

 c. Perincian urutan-urutan penyajian materi-materi pelajaran secara optimal Dalam mengajar siswa dibimbing dalam urutan pernyataan suatu masalah atau kumpulan pengetahuan untuk meningkatkan kemampuan siawa dalam menerima, menguabah, dan mentransfer apa yang dipelajarinya. Jadi, urutan materi pelajaran dalam suatu domain pengetahuan mempengaruhi kesulitan yang dihadap siswa dalam pencapai penguasaan

d. Bentuk dan pemberian reinforcement Dalam teori Bruner mengemukakan bahawa bentuk hadian atau pujian dan hukuman harus dipikirkan. Demikian pula bila pujian atau hukuman itu diberikan pada proses belajar mengajar. Secara intuitif, bahahwa selama proses belajar mengajar berlangsung, ada suatu ketika hadiah ekstrinsik bergser ke hadiah intrinsik. Sebagai hadiah intrinsik misalnya, 13

berapa pujian dari guru, sedangkan hadiah intrinsik timbul karena berhasil memecahkan masalah

3. Menerapkan mengajar penemuan Menurut Bruner 1966. bahwa salah satu model intrusional kongnitif yang paling berpengaruh ialah model belajar penemuan. Pada hal ini akan dibahas bagaimana menerapkan belajar penemuan bagi siswa ditinjau dari segi metode, tujuan, serta peranan guru.

a. Metode dan tujuan Dalam belajar penemuan, metode dan tujuan tidak sepenuhnya seiring. Tujuan belajar tidak hanya untuk memperoleh pengetahuan saja. Tujuan belajar sebenarnya adalah untuk memperoleh pengetahuan dengan suatu cara yang dapat melatih kemampuan intelektual para siswa serta merangsang keingin tahuan mereka dan memotivasi mereka.

  Dalam belajar penemuan siswa mendapat kebebasan sampai batas- batas tertentu untuk menyelidiki secara perorangan atau dalam suatu tanya jawab dengan guru dan atau siswa siswi lain untuk memecahakan masalah yang diberikan oleh guru dan siswa bersama-sama. Dengan demikian peranan guru sangat berbeda bila dibandingkan dengan peranan guru yang mengajar secara kuno dengan metode ceramah. Dalam belajar penemuan ini guru tidak begitu mengendalikan proses belajar mengajar.

b. Peranan guru Dalam belajar penemuan, peranan guru antara lain sebagai berikut,

1) Guru merencanakan pelajaran demikian rupa seingga pelajaran itu terpulat pada masalah-masalah yang tepat untuk diselidiki oleh siswa.

2) Guru menyajikan materi pelajaran yang diperlukan sebagai dasar bagi para siswa untuk memecahkan masalah.

3) Guru harus memperhatikan cara penyajian belajar yaitu cara enaktif. ikonik, dan simbolis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun