Mohon tunggu...
Nur Ajizah
Nur Ajizah Mohon Tunggu... Lainnya - -

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Be Yourself

8 Februari 2021   21:55 Diperbarui: 8 Februari 2021   22:01 1090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende


Azizah pun melangkah pergi meninggalkan Theresia yang marah marah gak jelas, dia melewati teman teman Theresia yang menatap heran.


"Dasar Lo ya cewek gak punya sopan santun. Gue ngomong gak dianggap. Lo langsung pergi gitu aja. Atau jangan jangan Lo takut sama gue".


Mendengar kalimat terakhir yang dilontarkan Theresia membuat Azizah terdiam, dia berbalik dan kembali menghampiri Theresia.


"Gue gak takut sama lo. Gue cuma gak mau ngabisin tenaga gue ngeladenin radio rusak. Ngerti". Azizah menekankan kata terakhirnya dan kembali berjalan keluar dari kelas. Kata kata itu membuat Theresia kaget, membulatkan matanya. Teman teman Theresia menatap sinis kearah Azizah.


Didepan kelas Azizah berpapasan dengan Fitri dan Amel. Keduanya membawa makanan ditangan mereka dan menatap Azizah dengan heran.


"Hey, kamu kenapa? Kok mukanya kesel banget sih". Tanya Amel.
"Gapapa kok. Aku cuma laper". Jawab Azizah, singkat. Dia berbohong pada temannya agar temannya tidak ikut tersulut emosi bila mengetahui yang sebenarnya.


"Beneran gara gara laper? Tapi kok itu Theresia and the gang ngeliatin kamu, kayak kesel gitu sama kamu". Tanya Fitri.
"Ah mereka mungkin lagi ngeliatin orang lain. Bukan aku. Dah lah ayo ke kantin". Jawab Azizah. Keduanya mengangguk, percaya dengan perkataan Azizah.
"Gak usah ke kantin. Nih aku beliin makanan kesukaan kamu". Amel memberikan sebungkus makanan kesukaan Azizah.
"Wah beneran nih buat aku? Ahh makasih ya beb". Azizah tersenyum girang dan memeluk keduanya. Kemudian mereka duduk didepan kelas, memakan makanannya sambil membicarakan BTS. Ya mereka semua adalah ARMY.


Didalam kelas Theresia marah marah tidak jelas.
"Ngeselin banget sih cewek itu. Pengen banget gue mukul dia".
"Emang kenapa sih Res? Kenapa kamu gak suka banget sama Azizah?". Tanya Vani, teman Theresia.
"Gue gak suka sama dia. Muka dia tuh songong banget. Dia berani banget sama gue".
"Berani kayak gimana maksudnya? Dia juga pasti punya alasan dong ngelakuin itu". Ucap Meisya.
"Kalian dengerkan dia tadi ngomong apa ke gue. Songong banget dia. Gue gak suka".
"Udah Res, jangan emosi terus. Orang yang kamu omongin juga biasa biasa aja. Tuh liat diluar kelas". Ucap Nisa, menunjuk ke Azizah yang sedang tertawa bersama Fitri dan Amel.


Waktu terus berlalu, bel pulang berbunyi. Semuanya murid bergegas pulang. Suara riuh siswa yang mengobrol dan klakson motor menjadi satu. Amel dan Fitri pamitan dengan Azizah, karena jalan pulangnya berbeda.
Azizah memakai kupluk jaketnya, memasang headset dan mempererat genggaman pada tasnya. Ia lanjut berjalan, meninggalkan gerbang sekolah, berjalan kaki. Rumahnya memang tidak terlalu jauh dari sekolah, hanya butuh 15 menit dengan jalan kaki dan 6 menit bila mengendarai motor.


Lagu spring day- BTS berputar, Azizah mengikuti lagunya dengan suara pelan. Sesekali dia tersenyum ketikah part Taehyung dinyanyikan. Dia sangat menyukai Taehyung.


BRUKK!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun