Mohon tunggu...
Nur Ajizah
Nur Ajizah Mohon Tunggu... Lainnya - -

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Be Yourself

8 Februari 2021   21:55 Diperbarui: 8 Februari 2021   22:01 1090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende


Ujian akhir semester ganjil dikelas 10 sudah dilaksanakan, seperti biasa ada Class Meeting atau perlombaan antar kelas. Class Meeting semester ini bertema olahraga, beberapa olahraga yang dijadikan perlombaan yaitu voli, basket, futsal dan catur. Sistemnya digabung antara perempuan dan laki laki, tidak dipisah. Suara supporter dan pemandu acara memenuhi lapangan. Ditambah dengan tabuhan drum supporter yang menggebu membakar semangat para pemain untuk mencetak skor.
Class meeting dilakukan selama sepekan dan sepekan itu pula dijadikan sebagai pekan remedial bagi siswa yang nilai nya masing kurang. Para guru hanya sesekali melihat dan mengontrol perlombaan, selebihnya mereka akan sibuk duduk dimeja melayani para siswa yang bermasalah dengan nilainya.


Dikelas hanya terdengar suara alunan musik dari speaker Jonh, teman sekelas Azizah. Hanya ada tujuh siswa yang ada dikelas, termasuk Azizah. Semuanya sibuk dengan hp masing masing. Siswa yang lain sedang menonton dilapangan atau nongkrong di kantin.
Seperti halnya Fitri dan Amel yang sibuk berjalan jalan, melihat suasana dilapangan. Azizah juga diajak ke lapangan, tapi dia tidak mau berada di keramaian, tidak suka kebisingan. Dia ingin sendirian, Istirahat dan malas malasan. Awalnya dia pun tidak akan hadir ke sekolah. Tapi teman temannya memaksa untuk datang ke sekolah. Ya akhirnya seperti ini, dia duduk di bangku paling belakang kelas menggunakan jaket, belakang jaketnya sengaja dikedepankan menutupi wajahnya dipadukan dengan headset yang terpasang di telinganya. Dia sangat mengantuk, dia ingin tidur.


PRITTTT!!!


Suara peluit yang disusul dengan teriakan supporter dari lapang membangunkan Azizah yang baru saja masuk ke alam mimpi. Rasa kesal dan ngantuk menjadi satu. Dia pun memutuskan untuk pergi melihat keadaan lapang, tapi saat bangun dari tempat duduknya, kepalanya mendadak pusing, pandangannya kabur, kelas seperti berputar dan Azizah pun kembali duduk, memijit kepalanya yang pusing. Pusing dikepalainya sering terjadi sebab tekanan darahnya rendah, dia lupa untuk membawa obat.


"Azizah, kamu kenapa? Kamu sakit". Tanya seorang wanita didepannya. Ternyata itu Salma, teman sekelas Azizah, dia melihat Azizah seperti sedang sakit.


Azizah mengangguk, tangannya mengisyaratkan kalau dia baik baik saja. Beberapa menit setelah dia memijit kepalanya sendiri, pusing nya reda, pandangannya sudah normal kembali. Dia memutuskan berjalan menuju lapang.


Fitri dan Amel melambaikan tangan dan mengajak Azizah menonton pertandingan. Dari kejauhan Azizah balas melambaikan tangan dan tersenyum membalas senyuman mereka.
"Sini deh, kamu harus nonton. Ini seru banget pertandingannya. Gila sih parah, pada jago semuanya. Apalagi pemainnya ganteng banget. Liat tuh, kakak kelas yang itu. Parah ganteng banget". Amel begitu antusias menceritakan pertandingan Futsal itu.


Azizah tersenyum dan menggelengkan kepala melihat antusias dan semangat temannya yang bercerita itu. Selain karena pertandingan yang sedang berjalan adalah final futsal, para supporter lebih heboh karena pemainnya yang tampan. Bahkan sebagian supporter perempuan membuat tulisan di kertas karton berisi nama kakak kelasnya itu. Supporter perempuan itu berteriak, memanggil pemain yang sedang main.


"ALDI... ALDI.. SEMANGAT MAINNYA" . Teriak perempuan itu. Sungguh memalukan.
Ternyata namanya Aldi, dia kelas 12. Selain tampan, dia juga aktif di organisasi. Sungguh pria idaman bukan?
Azizah juga mengakui ketampanan laki laki itu, tapi dia tidak menyukainya, dia merasa biasa saja.


"Pantes aja tadi suara teriakan supporter sampe ke denger ke kelas. Ternyata gara gara laki laki itu". Ucapnya. "Udah ah aku mau ke kelas lagi. Disini terlalu bising, terlalu ramai". Lanjut Azizah. Berlalu, meninggalkan Fitri dan Amel.


"Eh, kok balik lagi sih. Padahal rame banget loh". Ucap Amel, sedikit berteriak.
"Udah lah gimana dia aja, kamu tau sendiri kan dia gak suka keramaian kayak gini. Mungkin dia pengen Istirahat juga, keliatannya dia ngantuk banget. Kayaknya dia mau tidur". Jawab Fitri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun