Mohon tunggu...
I Nyoman Tika
I Nyoman Tika Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Kimia Undiksha - Hoby menanam anggur

Jalan jalan dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Rumput Laut, Perlu Sentuhan Presiden Baru

21 September 2024   05:48 Diperbarui: 21 September 2024   20:29 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Petani Rumput laut bekerja hingga sore hari (Sumber : wisu.or.id)

Rumput laut tidak hanya berperan dalam aspek kesehatan, tetapi juga memiliki dampak positif bagi lingkungan dan industri. Yakni:

(a) Sumber Nutrisi: Rumput laut kaya akan vitamin, mineral, dan serat. Ini menjadikannya bahan makanan sehat yang baik untuk diet. 

(b) Kesehatan Pencernaan: Serat dalam rumput laut dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit. 

(c) Pengganti Bahan Makanan: Rumput laut sering digunakan sebagai pengganti bahan makanan lain, seperti gelatin, dalam pembuatan makanan dan minuman. 

(d)Kesehatan Kulit: Ekstrak rumput laut digunakan dalam produk perawatan kulit karena sifatnya yang melembapkan dan menenangkan.

(e)Pertanian dan Perikanan: Rumput laut juga berfungsi sebagai pupuk organik dan pakan ternak, mendukung keberlanjutan pertanian.

(f) Sumber Energi: Penelitian menunjukkan bahwa rumput laut dapat digunakan sebagai sumber bioenergi. (g) Industri Kosmetik: Banyak produk kosmetik mengandung rumput laut karena khasiatnya yang baik untuk kulit dan rambut. 

(h) Mengurangi Polusi: Rumput laut dapat menyerap CO2 dan berkontribusi pada pengurangan dampak perubahan iklimdan dengan demikian layanan ekologis dan aplikasi komersial yang diberikannya, sangat dikendalikan oleh interaksi dengan mikrobiomanya. 

Interaksi ini dapat memengaruhi rumput laut dalam berbagai cara, seperti pertukaran nutrisi, mekanisme pertahanan, produksi metabolit yang aktif secara biologis, morfologi, reproduksi, dan perkembangbiakan  Oleh karena itu, fungsi rumput laut dalam lingkungan industri dan ekologi hanya dapat dipahami dengan mempertimbangkan interaksi dengan mikrobiomanya (Egan et al., 2013).

Berbagi jenis rumput laut ( Sumber : Ren, C. G., Liu, Z. Y., Wang, X. L., & Qin, S., 2022)
Berbagi jenis rumput laut ( Sumber : Ren, C. G., Liu, Z. Y., Wang, X. L., & Qin, S., 2022)

Komunitas mikroba rumput laut mengandung berbagai macam organisme (termasuk archaea, bakteri, jamur, mikroalga, protozoa, dan virus) yang melimpah dan beragam di permukaan dan jaringannya. Mikroorganisme ini sering kali menjalankan berbagai fungsi yang terkait dengan pertumbuhan dan perkembangan inang atau pertahanan terhadap stres, tetapi juga dapat menghasilkan efek yang merugikan, seperti penyakit (van der Loos et al., 2019). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun