Mohon tunggu...
NOVA ANGGRAINI
NOVA ANGGRAINI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kasus Fraud di PT Kimia Farma: Investigasi Skandal Keuangan yang Mencoreng Reputasi Perusahaan

7 Januari 2025   08:30 Diperbarui: 7 Januari 2025   08:26 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perusahaan dengan sistem pengendalian internal yang lemah lebih rentan terhadap kecurangan. Jika PT Kimia Farma tidak memiliki mekanisme pengawasan yang ketat dalam mengelola transaksi, perizinan, dan audit, maka potensi terjadinya kecurangan akan lebih besar. Oleh karena itu, adanya pengawasan yang baik sangat penting untuk mencegah dan mendeteksi fraud sejak dini.

6. Keterlibatan Eksternal (Supplier dan Mitra Bisnis)

Supplier atau mitra bisnis yang berkolusi dengan karyawan juga dapat terlibat dalam fraud. Misalnya, adanya kesepakatan untuk menaikkan harga bahan baku secara tidak wajar atau pengiriman barang yang tidak sesuai dengan kontrak.

 

Di Susun Oleh: 

1. Hana Ghaida (2102015046)

2. Nova Anggraini (2102015025)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun