Mohon tunggu...
Nita Gustiani
Nita Gustiani Mohon Tunggu... Guru - Guru Taman Kanak-kanak

Menyukai anak-anak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar dan Karakter Toleransi Anak

11 Desember 2022   13:44 Diperbarui: 11 Desember 2022   14:31 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ABSTRAK

 

 

Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar dan Karakter Toleransi Anak Melalui Permainan Modifikasi Tikus Sawah Takut Petani

(Penelitian Tindakan Kelas pada Anak Kelompok B TK Mi'roojuttaqwaa Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang Tahun Pelajaran 2020-2021)

 

Nita Gustiani

 

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan motorik kasar dan karakter toleransi anak sehingga guru perlu menciptakan dan menerapkan suatu permainan yang efektif untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar dan karakter toleransi anak tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui penggunaan permainan modifikasi tikus sawah takut petani.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan motorik kasar dan karakter toleransi anak melalui penggunaan permainan modifikasi tikus sawah takut petani pada anak kelompok B usia 5-6 tahun TK Mi'roojuttaqwaa Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang Tahun Pelajaran 2020/2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart yang memfokuskan pada pembelajaran secara terus menerus di setiap siklus. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar penilaian kemampuan motorik kasar anak dan lembar observasi karakter toleransi anak. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B usia 5-6 tahun kelas B1 TK Mi'roojuttaqwaa Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang Tahun Pelajaran 2020/2021.

Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa penggunaan permainan modifikasi tikus sawah takut petani dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar dan karakter toleransi anak. Kemampuan motorik kasar anak berdasarkan pada data awal hanya mencapai 42%, setelah dilakukan tindakan melalui penggunaan permainan modifikasi tikus sawah takut petani mengalami peningkatan pada siklus I menjadi 67% dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 92%. Demikian juga karakter toleransi anak  dari data awal 8%, pada siklus I naik menjadi 50% dan pada siklus II naik lagi menjadi 83%. Dengan demikian, secara umum dapat dikatakan bahwa penggunaan permainan modifikasi tikus sawah takut petani dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar dan karakter toleransi anak. Oleh karena itu, penggunaan permainan modifikasi tikus sawah takut petani dapat digunakan sebagai alternatif peningkatan kemampuan motorik kasar dan karakter toleransi anak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun