Sebagai contoh, ibu saya, saat lebaran telah usai karena ditinggal kembali anak-anaknya tampak kurang bersemangat, lesu dan banyak keluhan kesehatan.
Saya agak khawatir dengan kesehatannya. Bersyukur tidak berapa lama ada acara Halal bi halal keluarga besar kami. Kemudian, saya ajak menghadiri acara tersebut.
Meskipun awalnya menolak dengan alasan kesehatannya, tetapi setelah dibujuk akhirnya mau. Dan apa yang terjadi kemudian saat acara halal bi halal adalah sangat melegakan, karena Ibu saya terlihat sangat bersemangat, banyak tersenyum dan kelihatan bahagia.
Dari pengalaman tersebut dapat disimpulkan bahwa berkumpul dengan teman sebaya atau dengan kerabat yang seusianya, dapat meningkatkan semangat untuk terus hidup sehat dan bahagia.
Mereka bisa “nyambung” saat berkomunikasi, mereka juga melakukan aktivitas yang mereka sukai bersama. Sekedar mengobrol, olahraga ringan, atau melakukan hobi bersama.
Kegiatan ini dapat merangsang fungsi otak lansia agar terus berfungsi dengan baik dan juga dapat meningkatkan hormon kebahagiaan, sehingga lansia dapat terus hidup aktif, sehat dan bahagia. ***
Bogor, Mei 2022
Ditulis dalam rangka menyambut Hari Lansia Nasional
Semoga Bermanfaat.
Salam,
Nia Afriana
Bahan Bacaan
- Dess, N.K. (2000). Studies Give New Meaning to Hand-on Healing. Psychology Today, March/April.
- Winston Craig, MPH, PhD, RD. Terapi Sentuhan : Sentuhan manusia memiliki khasiat menyembuhkan diterjemahkan oleh Satyawira Aryawan Deng Referensi : http://www.vegetarian-nutrition.info/nuggets/touch-therapy.php