Kelemahan dan Saran
Analisis tantangan teknis dan ekonomi dalam pengembangan energi surya di Indoneisa pada jurnal ini kurang mendalam. Â Selain itu, data yang disajikan tidak mencakup semua daerah di Indonesia, sehingga dapat mengurangi representativitas hasil penelitian. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan dapat menambahkan studi kasus dari berbagai daerah, serta melakukan analisis lebih lanjut mengenai kebijakan yang dapat mendukung pengembangan energi surya secara lebih efektif.
Production of Biofuel (Bio-Ethanol) From Fruitwaste: Banana Peels
Latar belakang
Penelitian ini dilakukan karena adanya kebutuhan untuk mengembangkan biofuel, khususnya bioetanol sebagai sumber energi alternatif yang dapat menggantikan petroleum dan gas alam yang semakin menipis. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti potensi limbah buah, seperti kulit pisang sebagai bahan baku dalam produksi bioetanol, mengingat limbah makanan merupakan komponen terbesar dalam sampah padat perkotaan.
Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk memproduksi bioetanol dari limbah buah, khususnya kulit pisang melalui proses hidrolisis dan fermentasi, serta untuk memanfaatkan limbah makanan yang melimpah sebagai bahan baku yang berkelanjutan untuk menghasilkan biofuel yang lebih bersih dan ramah lingkungan dan mengurangi dampak limbah padat perkotaan.
MetodeÂ
Penelitian tersebut melibatkan beberapa langkah, yaitu:
1. Pengumpulan Bahan Baku
Limbah buah, khususnya kulit pisang dikumpulkan dari supermarket lokal.
2. Pre-treatment Mekanik