Sesungguhnya, cinta dan kenyamanan memang berbeda. Kenyamanan belum tentu cinta, namun cinta pasti menimbulkan kenyamanan tanpa harus saling meninggalkan apapun yang terjadi, karena keterpurukan mereka andaikan ada, bukan akibat kemalasan.Â
Keduanya hanyalah bernasib kurang baik, karena hobi yang telah ditakdirkan untuk keduanya, belum booming di negerinya. Keduanya menjalani cinta karena cinta dan chemistry, tanpa bayang-bayang kecemasan kehilangan kenyamanan walaupun harus hidup dalam kesederhanaan. Toh, tak ada yang tak nyaman di dunia ini jika cinta telah menyertai.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!