Mohon tunggu...
Nana Marcecilia
Nana Marcecilia Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Menikmati berjalannya waktu

Mengekspresikan hati dan pikiran melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

SDM Rendah versus SDM Tinggi di Negara yang Sama

16 Agustus 2024   13:59 Diperbarui: 16 Agustus 2024   18:08 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi SDM | Foto : Pexels.com/by Pawel L

Apakah itu berarti SDM yang pemikiran dan opininya harus sama dengan orang yang berkomentar?

Budaya pergaulannya harus sama seperti orang yang berkomentar?

Tutur kata dan sikapnya harus sama seperti orang yang berkomentar?

Atau orang yang bisa langsung menghakimi seseorang hanya melalui sepotong video atau berita, lantas langsung disebut sebagai SDM Tinggi?

Saya rasa di negara yang sarat akan pluralisme, tidak dari budaya saja, tapi juga pendidikan, ada baiknya untuk saling menjaga komentar.

Kalau tidak suka, lebih baik skip saja, dibanding memicu emosi.

Kalau ada yang bikin emosi, lebih baik tidak perlu direspon, atau tegur saja sekali, langsung block.

Pendidikan sangat mempengaruhi cara berpikir seseorang, tidak semua murid sekolah mendapatkan pendidikan yang terbaik, baik dari orang tuanya, lingkungan ataupun sekolah, dikarenakan situasi.

Cara berpikir seseorang terwujud dalam tutur kata, cara menyikapi situasi, dan bahkan cara mengolah emosi.

Budaya pergaulan seseorang, juga sangat mempengaruhi dalam bagaimana cara dia bersikap, seperti membuang sampah, mengantri di toilet, area mana yang harusnya merokok.

Di era yang serba canggih, termasuk mudahnya kita dalam mengakses sosial media, membuat kita semua saling terhubung, dan mengenal, bahkan saling mempengaruhi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun