Mohon tunggu...
Nabila Kleib
Nabila Kleib Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Sometimes, we just can't be a right one, and a nice one at the same time.

Selanjutnya

Tutup

Dongeng Pilihan

Bukan Cerita Anak

17 Juni 2016   00:12 Diperbarui: 17 Juni 2016   00:28 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Singa itu mendekat. Si kancil menjauh. 

" Percayalah padaku kancil, aku bukanlah seperti yang kau kira. Sudah dari kecil aku terlepas dari kawananku, aku singa tanpa kawanan. Karena dulu aku tak tau dan tak bisa menyerang mangsaku, aku belajar bertahan hidup dari memakan serangga, tanpa ku sadari, aku sudah terbiasa, dan aku benar-benar belum pernah sekalipun menyerang binatang yang lebih besar dari kumbang."

Si kancil tetap diam. ia bingung apa harus mempercayainya atau tidak.

"Apa kau tersesat?", tanya singa.

"Iya"

"Aku sudah lama hidup di hutan ini, kalau kamu mau, aku bisa mengantarmu pada kawananmu."

"Bagaimana jika kamu malah mengantarku pada kawananmu?" Tanya si kancil.

"Terserahlah, asal kamu tau, hutan ini penuh predator. Silahkan cari sendiri jalan pulang, tapi jangan berharap kamu bisa menemukannya sebelum mereka menemukanmu." Lalu singa tersebut berbalik menjauh.

Si kancil tertegun. Akhirnya ia membuat keputusan yang mungkin ia sesali.

"Tunggu,singa", ia mengejar si singa. "Baiklah, antar aku, tapi apa balasan yang bisa kuberikan?"

Singa tersebut tersenyum. "Aku tak meminta apapun"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun