Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Gagah

20 Agustus 2016   12:18 Diperbarui: 20 Agustus 2016   12:53 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Tidak. Lemari kerudungku penuh warna ini. Pembedanya hanya bunga-bunga kecil. Besok kukira akan memilih bunga kecil berwarna biru.”

“Ya. Bunga yang ini warna merah. Apa kau sungguh miliki bunga kecil biru?”

“Bagaimana kalau bicarakan kuning terang, merah dan biru di kata-kata diarimu ini?”

Sepasang lengan kurusmu terulur. Diari cover kuning terang di dua tanganmu.

“Aku tak yakin..”

“Kau bisa mencoba. Gunakan ini, mungkin pena yang terpegang tak bisa jejakkan huruf-huruf yang utuh. Tapi jejarimu pasti cukup kuat tekan huruf-huruf yang ini..”

Satu benda lebih besar dari diari diletakkan di depanmu. Masih bercover kuning terang. Sosok itu membukanya.

“Laptop. Kau yakin aku tak menghancurkan benda ini?”

“Sampai saat itu terjadi, aku akan menemanimu ketikkan huruf.”

***

Save. Penerbit besar yang ikat kontrak denganmu akan bahagia. Cerita ketiga dari tetralogimu selesai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun