Mekanisme pemeriksaan pajak meningkatkan transparansi dalam sistem perpajakan. Dengan adanya pemeriksaan yang teratur dan sistematis, wajib pajak dan masyarakat umum dapat melihat bahwa ada upaya untuk menjaga keadilan dan keakuratan dalam pengumpulan pajak.
4. Memberikan Perlindungan terhadap Harta Wajib Pajak
Dengan prosedur pemeriksaan yang jelas, wajib pajak memiliki kepastian hukum mengenai hak dan kewajiban mereka. Hal ini membantu melindungi hak-hak wajib pajak, seperti hak atas pendapatan dan perlakuan yang adil, sehingga mereka dapat merasa aman dalam memenuhi kewajiban perpajakan.
5. Meningkatkan Penerimaan Negara
Pemeriksaan pajak yang efektif dan efisien dapat meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak. Dengan memastikan bahwa semua wajib pajak membayar pajak yang sesuai, pemerintah dapat memperoleh dana yang diperlukan untuk membiayai program pembangunan dan pelayanan publik.
6. Peningkatan Kualitas Data Perpajakan
Pemeriksaan membantu otoritas pajak untuk mendapatkan informasi yang lebih baik dan akurat mengenai wajib pajak, sehingga dapat digunakan untuk pengembangan kebijakan perpajakan yang lebih baik. Data yang diperoleh juga dapat digunakan untuk analisis dan penelitian perpajakan.
7. Sanksi bagi Pelanggar
Dengan adanya mekanisme pemeriksaan, pelanggaran terhadap ketentuan perpajakan dapat terdeteksi dan dikenakan sanksi yang sesuai. Ini memberikan efek jera bagi pelanggar dan mendorong kepatuhan di kalangan wajib pajak.
8. Mendukung Penegakan Hukum
Mekanisme pemeriksaan pajak yang jelas juga mendukung proses penegakan hukum yang lebih kuat dalam bidang perpajakan, sehingga dapat memberikan rasa keadilan bagi masyarakat.