Mohon tunggu...
Devan Alhoni
Devan Alhoni Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas Dan Konsultan Independen

Seorang penikmat karya-karya abstrak dan filosofis, Saya memiliki hasrat yang mendalam untuk menjelajahi makna-makna tersembunyi dalam setiap untaian kata. Pena dan buku menjadi kawan setianya dalam mengarungi samudra gagasan yang tak berbatas. Bagi saya, menulis bukan sekadar mengekspresikan pemikiran, melainkan juga upaya untuk menggali kebenaran di antara celah-celah realitas. Membaca pun tak hanya sekadar aktivitas menelan baris demi baris kata, tetapi juga menjadi petualangan intelektual yang tak pernah usai. Dengan kecermatannya dalam mengurai konsep-konsep kompleks, saya senantiasa mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan fundamental tentang eksistensi manusia dan alam semesta. Baginya, dunia adalah panggung metafisika yang tak pernah mengering dari teka-teki untuk dipecahkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kylian Mbappe, Sang Tungganainya Mewujudkan Mimpi di Real Madrid

12 Juni 2024   06:17 Diperbarui: 12 Juni 2024   06:52 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Manchester City yang diperkuat Erling Haaland tentu akan kembali menjadi lawan tangguh. Mereka selalu tampil konsisten di kompetisi antarklub Benua Biru dan sudah sangat lapar untuk mengakhiri puasa gelar.

Bayern Munich juga masih akan mengandalkan duet maut Sadio Mane dan duo rekan setimnya di timnas Prancis, Benjamin Pavard dan Dayot Upamecano. Sementara itu, AC Milan akan kembali menampilkan permainan kolektif solid ala Italian yang selalu merepotkan lawan-lawannya.

Tantangan terberat lain bisa jadi akan datang dari Paris Saint-Germain yang juga dikabarkan sedang melakukan rekrutan besar-besaran. Upaya balas dendam sekaligus menebus kegagalan menjuarai Liga Champions selama beberapa musim terakhir membuat les Parisiens semakin lapar untuk bisa menggondol trofi bergengsi itu.

Di tengah persaingan sengit tersebut, Real Madrid harus bisa tampil sebagai yang terbaik untuk mempertahankan supremasi mereka di kompetisi antarklub elit Benua Biru. Modal skuat yang extraordinarily, arsitek kawakan Carlo Ancelotti, serta pengalaman berlaga di panggung terbesar menjadi kunci penting agar Madrid bisa kembali mengukir sejarah gemilang.

Terutama bagi Kylian Mbappe, trofi Liga Champions tentunya akan menjadi pengobat rindu sekaligus pembuktian dirinya sebagai salah satu striker terbaik generasi saat ini. Meraih gelar juara bersama Real Madrid bisa menghapus stigma kegagalannya ketika masih membela Paris Saint-Germain.

Semua itu tentu tidak akan mudah diwujudkan. Namun Real Madrid sebagai jawara Eropa memiliki kultur kemenangan mengakar kuat. Ditambah dengan kehadiran amunisi baru Mbappe, kepercayaan diri skuat El Real untuk kembali sukses di pentas tertinggi semakin menguat.

Perjalanan panjang untuk mempertahankan mahkota juara masih menanti. Apakah Kylian Mbappe beserta komplotan bintang Real Madrid mampu mewujudkan ambisi besar mereka? Atau Madrid hanya akan kembali terjegal di salah satu babak kompetisi seperti musim-musim sebelumnya? Jawaban atas teka-teki itu hanya bisa ditemukan setelah tetap utama digulirkan musim depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun