Hidup adalah mimpi bagi orang bijak, permainan bagi orang bodoh, komedi bagi orang kaya, tragedi bagi orang miskin. – Sholom Aleichem
Dalam beberapa tahun terakhir, saya menyadari (sedikit) cara kerja kehidupan. Jangan katakan saya adalah orang yang sok tahu. Satu-satunya yang saya ketahui adalah bahwa saya tidak tahu apa-apa (mungkin Socrates akan mengangguk kepada saya sekarang).
Kehidupan penuh anomali. Dalam banyak kasus, hidup lebih menyukai apa yang tidak saya kehendaki. Oh ke mana semua agenda saya? Sudah sejak lama saya membakarnya menjadi abu karena keputusannya sudah bulat: saya tinggal untuk hidup.
Apa pun yang terjadi selagi napas masih berhembus, saya tidak apa-apa. Karena saya tetap hidup!
Ini bukan tentang pesimis atau optimis, ini tentang berjalan bersama kehidupan. Saya melupakan semua agenda hidup yang saya tulis setahun yang lalu untuk pergi berpetualang tanpa naskah. Dan hasilnya ... saya hidup!
Ada alasan kuat untuk tidak mengambil kehidupan dengan terlalu serius. Dalam beberapa momen, dunia begitu konyol. Sebagian momen lain, kehidupan begitu aneh. Di sisa momen lainnya, kehidupan cukup gila.
Saya menempelkan sebuah poster di dinding kamar bertuliskan, “Jangan terlalu serius dalam ketidakseriusan.”
Hidup tidak serius? Tentu saja ini bukan sekadar permainan belaka, tapi kemampuan untuk menikmati segala momen amat-sangat penting. Ini hanyalah pesan yang sederhana, bahwa sebaiknya kita tetap bersantai bersama keruwetan hidup.
Makna bersantai
Bersantai bukan berarti mengabaikan segala kewajiban. Tentu Anda tidak bisa menyamakan ini dengan kata “kemalasan”. Bersantai berarti bersikap tenang dalam keadaan apa pun yang sedang terjadi.
Dalam arti lain, ketenangan tersebut hanyalah bagian dari kesadaran Anda tentang tidak efektifnya menjadi sembrono dan tergesa-gesa. Ketika kedinginan pikiran mengitari Anda, segala sesuatu dapat menjadi mudah dan sederhana.
Bersantai juga bukan berarti tidak disiplin. Jika Anda menggantungkan perekonomian pada pekerjaan yang butuh kedisiplinan, maka Anda tidak bisa mengabaikan kedisiplinan. Ini berkaitan dengan hidup dan mati.