Bu Ratna benar-benar putus asa, wajahnya makin panas seperti ditempelkan bara, suaranya lenyap, mulutnya tak bisa digerakkan, ia hanya bisa menangis ketakutan.
Wajah cantiknya berubah mengerikan, membeku  seperti arca. Di seberang jalan, seorang perempuan tengah menatapnya tajam, bibirnya menyungging senyum puas kemenangan ...
****
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!