Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Semburat Putih Pelangi Kasih Episode 10 Yoganidra 1

21 Juli 2021   10:26 Diperbarui: 21 Juli 2021   10:41 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semburat Putih  Pelangi  Kasih (Lukisan  Bp  Y.P.Sukiyanto)

 

Dia akan tahu memilih apa yang terbaik dan meluhurkan tatacara kehidupan. Dia akan menjadi orang bijak dalam mengolah hati dan mengatur hidupnya. Inilah yang dilakukan Romo Prabu setiap purnama tiba, duduk di tangga, di bawah patung Brahma, sambil berkidung lagu-lagu yang menenteramkan jiwa.

 

Pada malam purnama yang indah, inilah waktu yang kupilih untuk mengatakan gejolak hatiku kepada Romo Prabu.Hatiku tersentak ketika aku mendekati Ayahanda Prabu, ternyata beliau mengetahui kehadiranku. Selayaknya putri raja aku menghaturkan sembah pada Ayahanda Prabu, namun beliau selalu melarang kalau aku memberi sembah.

"Anak Samaratungga Dewi, kalau ayah sedang santai, dirimu tidak perlu menyembah, kemari anakku, sayang," katanya.

 

Ayahanda memelukku, inilah saat yang menyejukkan.

 

"Ada apa anakku?" "Ayahanda Prabu ... emm, emm, Nanda ingin mengetahui bagaimana riwayat Ayahanda, mengapa Ayahanda menjadi raja?" Tiba-tiba kalimat itu meluncur begitu saja dari bibirku.

 

"Oh, jadi dirimu ingin mengetahui sejarah Ayahanda?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun