Mohon tunggu...
Mohammad Topani S
Mohammad Topani S Mohon Tunggu... Penulis - Penulis yang ingin berbagi kebaikan walaupun hanya sedikit.

Pengisi suara (dubber).

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta dan Perundungan dalam Lorong Waktu

21 Juli 2023   06:53 Diperbarui: 22 Juli 2023   15:35 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Iustrasi Gambar, Pixabay.com

Berarti Kahar sangat dendam dan mungkin akan membunuhku!...

Memang kabar selentingan sudah kudengar, katanya si Kahar juga ada hati dengan Yeni si gadis kecil, yang tadi baru saja lari terbirit-birit karena ketakutan kubuntuti...mungkin Kahar cemburu berat padaku...

Aku membatin..."Wah tamat sudah riwayatku hari ini!"

Kahar sudah sangat dekat, bahkan sudah face to face.

Saat itulah dia menghujamkan palu gadanya ketubuhku!

Aku tidak bisa menghindar, aku tidak bisa melangkah, lututku lemah dan seperti terbelenggu, aku hanya berteriak, "Tooollooooooong!!!"

Pada saat antara "hidup dan mati" itulah, aku terjaga dari tidur siang yang melelahkan...

Disamping dipan, anaku berteriak sambil memegang pundaku, "Papaaa!  Papaaa!  Banguuuun!!!"
Dia kawatir melihat tubuhku bergerak-gerak diatas kasur sambil merintih seperti melawan sesuatu...
***

Bagiku ini mimpi buruk, mimpi buruk disiang bolong. Lompatan waktu, yang membawaku mundur 45 tahun lebih kewaktu lampau...

Sedang pelaku dalam cerita ini masih kuingat, mereka berdua memang pernah meninggalkan titik merah dan bercak hitam dalam hidupku...

Tamat...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun