Mohon tunggu...
Moch Yunus Ali
Moch Yunus Ali Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Santri

Imam al-Gazali pernah berkata, "Jika kau bukan anak seorang raja atau ulama besar, maka menulislah!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dua Dimensi

8 Maret 2024   19:20 Diperbarui: 22 Maret 2024   14:49 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lantas laki-laki itu tersenyum dan menganggukkan kepala.

"Tunggu apa lagi, kenapa kau tidak ke sana?"

Hana terdiam, seakan-akan ada sesuatu yang ia pikirkan. Raut wajah Hana menjadi datar.

"Paman, apakah mamaku juga bisa ke sini?" Tanya Hana.

Laki-laki itu tidak menjawab sepatah kata pun.

"Paman, aku ingin pulang!" Pinta Hana.

Laki-laki itu termenung.

"Pamaaan" Hana menarik-narik jubah laki-laki itu.

"Ada satu cara. Tapi ini sangat berbahaya. Apakah kau bersedia?"

Hana mengangguk ringan, seolah tidak yakin dengan tindakannya.

"Di belakang bangunan itu, terdapat portal ruang dan waktu yang bisa mengantarmu pulang ke rumahmu. Tapi..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun