"Athy, tdi ayah kepo dgn isi tas belanjaan kamu, pas ayah cek, kok ada obat sianida?" Tanya ayahku dgn heran, jangankan ayah, aku sendiri pun tidak tahu. Utk apa aku membeli sianida? Bunuh orang? Ya kaga mungkinlah!
    "Apa yah? Sianida.. Athy tadi gaada beli itu yah, trus Athy juga ga liat itu ada si tas lho.. Sumpah, yah!" Jelasku utk memperyakin ayahku bahwa aku tidak prnah membeli atau mengambil ataupun mencuri sianida!Â
    "Ini apa? Bukankah ini sianida? Iyakan, bu?" Tanya Ayahku kpda aku dan ibu ku utk mengecek bahwa itu sianida atau bukan.  "Iya, yah. Itu sprti sianida. Athy, knp kmu mmbli Sianida?" Tanya Ibu kpda ku.  "Tapi Athy tidak membeli sianida tadi.. Bukan Athy yang membeli ini semua!" Kataku sambil menghentak meja mnggunakan sendok makan. Memang kelakuanku tidk sopan, tapi aku terpaksa.
    "Baiklah, simpan itu Athy. Jgn sampai digunakan ya, sgt berbahaya!" Perintah ayahku kpda ku. "Baik ayah, Athy ke kamar dulu, ya"
    Aku sudah sampai dikamar, dan menyimpan botol berisi sianida itu. Tiba-tiba aku berpikir, mengapa aku ada diMall? siapa ya?
**
    Hari ke-2 aku diliburkan pun tiba. Sungguh aku gabut sekalii.. Sudah berapa anime ku tamatkan dalam satu hari. Ya, animenya tidak berseason sih, palingan 12-25 eps.. Tapi aku bosan! Jam sudah menunjukkan pukul 09:33, terlalu pagi untuk pergi ke Taman.. Teman teman ku disekolah lgi ngapain ya? Aku ingin sekolah!
**
    12:26. Skrng sudah siang, orang orang sudah pada dikantin, ada yang sedang mengerjakan tugas, ada yang sedang berpacaran dikantin, ada yang sedang bercanda dengan temannya. Aku tidak menemukan Vraka, dimana dia?
    "Permisi, saya mau lewat" Tiba-tiba ada seseorang yang meminta ku utk minggir karna dia ingin lewat. Siapa dia?
"Ah, iya.. Maaf sudaj menghalangi jalanmu" Kataku sambil minggir dan mempersilahkan dja utk lewat.